Menurutnya, ini terjadi karena para penonton konser cenderung ‘menari’, bukan melompat seperti saat menonton sepak bola.
Baca juga: Hewan Laut Berjatuhan dari Langit Tiongkok, Mengapa Itu Bisa Terjadi?
Diaz mengingat kembali konser Springsteen tahun lalu di mana “setiap lagu memiliki pola khasnya”. Ia mengatakan, setiap aktivitas memang memiliki tanda seismiknya sendiri.
Awalnya, saat memulai penelitian ini, Diaz dan timnya hanya ingin menunjukkan cara kerja seismometer. Namun, ternyata mereka banyak menemukan hal menarik yang bisa diteliti lebih lanjut.
“Mungkin ini dimulai dengan menyenangkan, tapi saat ini kami ingin mengeksplor aspek ilmiahnya,” pungkasnya.
Penulis | : | Gregorius Bhisma Adinaya |
Editor | : | hera sasmita |
KOMENTAR