Baca Juga: Antara Sayur Mentah dan yang Sudah Dimasak, Mana yang Lebih Sehat?
Rata-rata asupan harian total sayuran, sayuran mentah, dan sayuran matang adalah 5,0, 2,3, dan 2,8 sendok makan per orang. Risiko kematian akibat CVD adalah sekitar 15% lebih rendah bagi mereka dengan asupan tertinggi dibandingkan dengan asupan sayuran terendah. Namun, efek nyata ini secara substansial melemah ketika kemungkinan faktor pengganggu sosio-ekonomi, nutrisi, dan kesehatan juga obat-obatan diperhitungkan. Mengontrol faktor-faktor ini mengurangi kekuatan statistik prediksi asupan sayuran pada CVD lebih dari 80%, menunjukkan bahwa ukuran yang lebih tepat dari pembaur ini akan menjelaskan efek sisa dari asupan sayuran.
“Studi besar kami tidak menemukan bukti efek perlindungan dari asupan sayuran terhadap terjadinya CVD. Sebaliknya, analisis kami menunjukkan bahwa efek yang tampaknya protektif dari asupan sayuran terhadap risiko CVD sangat mungkin diperhitungkan oleh bias dari faktor pembaur residual, terkait dengan perbedaan dalam situasi sosial ekonomi dan gaya hidup.” ungkap Dr Qi Feng, seorang peneliti di Nuffield Department of Population Health di University of Oxford, dan penulis utama studi tersebut, seperti yang dilaporkan Tech Explorist.
Dr Ben Lacey, seorang profesor di Nuffield Department of Population Health, ikut menyimpulkan, “Ini adalah studi penting dengan implikasi untuk memahami penyebab diet CVD dan beban CVD yang biasanya dikaitkan dengan asupan sayuran yang rendah. Namun, makan makanan yang seimbang dan menjaga berat badan yang sehat tetap menjadi bagian penting dari menjaga kesehatan yang baik dan mengurangi risiko penyakit utama, termasuk beberapa jenis kanker. Direkomendasikan secara luas bahwa setidaknya lima porsi dari berbagai buah dan sayuran harus dimakan setiap harinya.”
Tim peneliti Feng dan rekan-rekannya menyarankan bahwa penelitian di masa depan harus dilakukan dengan menilai lebih lanjut apakah jenis sayuran tertentu atau metode persiapannya juga turut andil dalam memengaruhi risiko CVD atau tidak.
Source | : | techexplorist.com |
Penulis | : | Wawan Setiawan |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR