Baca Juga: Lima Metode Eksekusi Mati yang Paling Mengerikan di Era Romawi
Kisah lain menggambarkan dua utusan Turki yang datang mengunjungi Vlad, tetapi menolak untuk melepas sorban mereka. Sebagai tanggapan, Vlad memakukan sorban itu ke kepala mereka, sehingga mereka tidak akan pernah bisa melepasnya lagi.
Dalam sebuah surat yang Vlad gubah pada 1462, ia menulis: "Kami membunuh 23.884 orang Turki tanpa menghitung mereka yang kami bakar di rumah atau orang Turki yang kepalanya dipenggal oleh tentara kita …"
Namun, Ottoman tak tinggal diam. Vlad jadi incaran utama mereka. "Akhirnya, pemerintahan mengerikan Vlad berakhir ketika ia dibunuh oleh Ottoman. Kepalanya dipenggal, dikirim kembali ke Konstantinopel, dan dipajang di atas tongkat," pungkas Wilkins.
Source | : | History of Yesterday |
Penulis | : | Galih Pranata |
Editor | : | Warsono |
KOMENTAR