Nationalgeographic.co.id—Banyak mitos dan legenda dalam masyarakat yang sebenarnya mengandung catatan sejarah dunia. Mitos dan legenda adalah cara manusia mendongengkan kejadian-kejadian di masa lampau yang terkadang mereka imbuhkan dengan bumbu-bumbu yang membuat cerita menjadi lebih dramatis.
The Lord of the Rings, sebuah dongeng kontemporer terkenal, menceritakan tentang gunung yang gelap dan menakutkan yang penuh dengan api. Air mancur api yang muncul dari Stromboli, gunung berapi Sisilia yang dijuluki “Mercusuar Mediterania”, memberikan kesan yang begitu besar pada Tolkien sehingga ia terinspirasi untuk menciptakan gunung berapi fiksi tersebut untuk novel-novelnya.
Bisa dibilang, gunung mitos modern dalam karya Tolkien ini didasarkan pada sesuatu yang nyata. Ternyata, ada banyak kisah kuno juga yang memiliki lebih dari sekadar inti kebenaran. Inilah beberapa di antara kisah-kisah lama yang paling gamblang.
1. Danau Crater dan Pertempuran Para Dewa
Robin Andrews menulis di IFLScience, "Suku asli Amerika Klamath percaya bahwa Danau Crater (Crater Lake) di Oregon dulunya adalah sebuah gunung tinggi bernama Mazama. Saat itu, tempat ini dihuni oleh Llao, dewa dunia bawah mereka."
Terlibat dalam pertempuran epik dengan Skell sang dewa langit, api dan belerang terbang melintasi langit antara Mazama dan Gunung Shasta di dekatnya. Llao kalah dalam pertarungan, dan kembali ke dunia bawah. Skell meruntuhkan gunung di atasnya dan memenjarakannya selamanya, sebelum menutup penjara ini dengan danau biru yang indah.
Mitos ini sebenarnya menggambarkan letusan gunung berapi berusia 7.700 tahun, yang menurut para ahli geologi lebih dari 40 kali kekuatan bencana alam terkenal pada bulan Mei 1980 di Gunung St. Helens. Reservoir magma yang sangat besar memecahkan kerak bumi, membuat lubang di lanskap, dan meninggalkan kawah besar yang terisi air hujan.
2. Sri Lanka dan Tentara Manusia Kera
Ramayana, sebuah epik Sansekerta India, menampilkan plot penculikan kuno yang klasik. Sita, istri Dewa Rama, dicuri dan dibawa ke Kerajaan Iblis di Pulau Lanka. Pasukan manusia mirip kera, bersama saudaranya Lakshman, membangun jembatan terapung (Jembatan Rama) antara India dan Lanka, tempat mereka menyeberang dan berhasil menaklukkan Rahwana, raja iblis.
Meskipun kisah rumit ini penuh dengan detail yang fantastis, jembatan itu sendiri sebenarnya ada. Survei udara dengan jelas menunjukkan hamparan batu kapur dan pasir terendam sepanjang 48 kilometer yang membentang di antara kedua daratan.
Source | : | IFLScience.com |
Penulis | : | Utomo Priyambodo |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR