Nationalgeographic.co.id—Jauh sebelum munculnya alat telekomunikasi modern seperti ponsel pintar yang merebak dan dipakai oleh semua orang, radio adalah salah satu alat telekomunikasi terkenal pada masanya.
Mode komunikasi nirkabel pertama ini, menjadi tonggak sejarah dunia komunikasi jarak jauh yang dapat mengirimkan pesan melalui gelombang radio.
Ilmuwan asal Jerman, Heinrich Hertz telah membuktikan sendiri keberadaan gelombang radio tersebut yang terjadi di alam.
Ia terinspirasi dari teori James Maxwell yang berhasil menemukan rumus yang diduga dapat mewujudkan gelombang elektromagnetis, yaitu gelombang yang digunakan untuk gelombang radio dan televisi.
Berdasarkan teorinya bahwa gerakan magnetis dapat mengarungi ruang angkasa dengan kecepatan hampir sama dengan kecepatan cahaya (186.000 mil/detik). Hertz membuktikan kebenaran teori ini pada tahun 1884.
Kemudian, berkat eksperimen yang dilakukan oleh Gugliemo Marconi tahun 1895 di loteng rumah orang tuanya, ia telah berhasil menemukan apa yang disebut sebagai “telegraf nirkabel”.
Telegraf nirkabel inilah yang dapat mengirimkan kode Morse melalui gelombang radio dan instrumen yang dia gunakan dikenal sebagai radio.
Lalu, apa kaitannya dengan tenggelamnya kapal Titanic yang terkenal itu?
Siapa yang tidak tahu dengan ketenaran kapal Titanic, bahkan mungkin anak kecil pun kini tahu.
Kisah mengerikan tentang kapal pesiar ini, memang membuatnya terkenal di seluruh dunia. Cerita tentang tenggelamnya kapal ini bahkan telah diceritakan berkali-kali.
Namun adakah yang menyadari bahwa beberapa hal baik telah hadir berasal dari kisahnya, salah satunya yaitu zaman keemasan radio.
Source | : | Listverse,sumber lain |
Penulis | : | Wawan Setiawan |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR