Hawass lebih lanjut mengungkapkan bahwa bukti menunjukkan bahwa para pekerja, yang berjumlah sekitar 10.000 orang yang bekerja di lokasi piramida, memakan beberapa sapi dan domba yang dikirimkan kepada mereka setiap hari dari peternakan.
Meskipun para pekerja berumur pendek dan menderita kesehatan yang buruk karena kerja keras mereka, dapat dikatakan bahwa pembangun piramida tidak pernah menjadi budak; sebaliknya, mereka adalah orang-orang bebas dan warga negara biasa.
Orang yang Diperbudak Tidak Membangun Piramida
Piramida Giza tetap menjadi satu-satunya keajaiban dunia yang masih berdiri hingga saat ini, dan dibangun untuk bertahan selamanya. Banyak peneliti dan ilmuwan berada dalam dilema tentang siapa yang bertanggung jawab membangun struktur raksasa buatan manusia ini.
Namun, meski banyak klaim dan kepercayaan, tidak benar bahwa budaklah yang membangun piramida di sejarah Mesir kuno.
Hutan Mikro Ala Jepang, Solusi Atasi Deforestasi yang Masih Saja Sulit Dibendung?
Source | : | History Defined |
Penulis | : | Hanny Nur Fadhilah |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR