Nationalgeographic.co.id—Dalam sejarah dunia, kisah-kisah Disney selalu menjadi teman anak-anak di masa mereka tumbuh. Kisahnya melegenda dari masa ke masa. Sebut saja salah satunya kisah tentang Little Snow White atau Putri Salju.
Namun, "Putri Salju versi asli Brothers Grimm jauh lebih sadis dan mengganggu ketimbang versi Disney," tulis Aimee Heidelberg kepada History Collection berjudul Historic Children’s Fairy Tales That Will Haunt Your Nightmares, terbitan 10 Desember 2023.
Ya, Putri Salju versi Grimm bersaudara, Jacob dan Wilhelm Grimm, pertama kali dirilis di Jerman pada 20 Desember 1812. Sebuah kisah yang ditujukan bagi dongen fiksi anak-anak dan meledak di zamannya dan menjadi bagian sejarah dunia.
Dikisahkan, bahwa Ibu tiri Putri Salju, si ratu jahat, bertanya tentang "siapakah yang lebih cantik di negeri ini, wahai cermin ajaib?" Sang cermin ajaib menjawab bahwa Putri Salju-lah yang lebih cantik.
Kecemburuannya terhadap Putri Salju, membuat ratu jahat ingin mengambil bagian dari tubuh putri salju. Maka dari itu, sang ratu jahat menugaskan seorang pemburu untuk memotong hati dan paru-paru milik Putri Salju.
Akan tetapi, karena seorang yang ditugaskan tidak ingin membunuh Putri Salju, ia iba karena gadis cantik jelita itu tampak tak berdosa. Sang pemburu itu melepaskan putri salju dan memberitahunya bahwa ia sedang diburu untuk dibunuh.
"Larilah untuk bersembunyi, nak!" seru pemburu kepada Putri Salju. Pemburu itu menggantikannya dengan hati dan paru-paru babi hutan. Ia mengaku kepada ratu jahat bahwa telah membawa hati putri salju. Dengan segera, sang ratu jahat itu menyantapnya.
Berselang lama, sang ratu jahat terkejut bahwa ia telah tertipu oleh orang yang disuruhnya itu. Berkat cermin ajaib, ia mengetahui keberadaan Putri Salju masih hidup dan bersama para kurcaci tengah berada di hutan sedang bersembunyi.
Ya, Putri Salju bersembunyi di rumah tujuh kurcaci yang pada akhirnya diketahui oleh ratu jahat. Sang ratu mulai mencari siasat piciknya untuk dapat membunuh Putri Salju.
Sang ratu berulang kali mencoba untuk melakukan pembunuhan kepada Putri Salju. Akhirnya dia memikirkan sesuatu. Dengan mewarnai wajahnya, ratu jahat itu menyamar menjadi seorang wanita tua penjaja barang-barang cantik.
Setelah menjajakan barangnya dan berhasil masuk ke dalam rumah kurcaci, Putri Salju memutuskan untuk menjajal tali korset yang menurutnya indah itu. Diikatkannya oleh penjaja yang menyamar, hingga Putri Salju terbelit dan kesulitan bernafas.
Kala itu, tujuh kurcaci telah meninggalkan Putri Salju di rumah mereka sendirian. Betapa terkejutnya mereka ketika kembali di malam hari menemukan Putri Salju tergeletak tak berdaya di atas tanah.
Source | : | History Collection |
Penulis | : | Galih Pranata |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR