Nationalgeographic.co.id—KG Media resmi memperpanjang masa pendaftaran Lestari Awards 2024 dari Minggu (30/6/2024) menjadi Jumat (12/7/2024).
Project Manager Lestari Awards Dimas Fikhriadi mengatakan, perpanjangan masa pendaftaran diharapkan dapat memberikan kesempatan lebih luas bagi para pelaku industri yang berkomitmen terhadap keberlanjutan untuk berpartisipasi.
“Kami ingin memastikan bahwa semua pihak yang memiliki inisiatif dan proyek berkelanjutan dapat turut serta dalam ajang ini,” ujar Dimas dalam siaran pers yang diterima Kompas.com, Jumat (5/7/2024).
Untuk diketahui, Lestari Awards adalah ajang penghargaan bergengsi yang diorganisasi oleh empat unit bisnis di bawah naungan KG Media, yaitu Kompas.com, KompasTV, Kontan, dan National Geographic Indonesia.
Melalui ajang tersebut, KG Media mengajak seluruh pelaku industri untuk memberikan kontribusi nyata dalam meningkatkan kesadaran dan mengurangi dampak negatif terhadap lingkungan.
Lestari Awards 2024 akan memberikan penghargaan kepada sejumlah perusahaan yang dibagi ke dalam 12 kategori.
Kategori tersebut adalah Sustainable Ecosystems, Waste Management, Responsible Consumption and Production, Renewable Energy, Energy Efficiency, serta Diversity, Equity, and Inclusion.
Selanjutnya, Relations with Local Communities, Human Rights and Labour Standards, Talent Management, Good Health and Wellbeing, Sustainable Supply Chain, dan Innovative Partnership.
“Semua kategori itu selaras dengan tujuan Sustainable Development Goals (SDGs) yang diinisiasi oleh Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB) untuk menciptakan masa depan yang lebih baik dan berkelanjutan,” kata Dimas.
Untuk mengikuti ajang tersebut, tambah Dimas, terdapat sejumlah persyaratan khusus yang harus dipenuhi oleh setiap partisipan.
Persyaratan itu diberikan dengan tujuan untuk menyaring dan mendapatkan pelaku industri yang berkualitas serta telah membawa dampak positif pada perubahan lingkungan, sosial, dan tata kelola.
Lebih lanjut, Dimas menjelaskan bahwa tahapan penilaian dan kurasi pemilihan nominasi akan dimulai pada pertengahan Juli 2024. Tahapan ini akan berlangsung selama satu bulan.
Hasilkan Energi Melimpah dari Tenaga Angin, Skotlandia Siap Ekspor Hidrogen Besar-besaran
KOMENTAR