Baca juga: Baca Juga : Bumi Dapat Hilang Ketika Dua Gelombang Gravitasi Saling Bertabrakan
Tidak hanya memahami lubang hitam bermassa sedang, penelitian ini juga menunjukkan bahwa Matahari kita bisa mati di masa depan.
Setiap bintang yang memulai kehidupannya dengan delapan kali massa Matahari, pada akhirnya menjadi katai putih yang dangkal.
Nasib itu pun menanti Matahari sekitar lima miliar tahun mendatang, ketika ia sudah kehabisan bahan bakar hidrogen. Selanjutnya, Matahari akan menjadi gelembung merah raksasa sebelum hancur dan menjadi katai putih.
Studi terbaru ini dipublikasikan pada The Astrophysica.
Source | : | Live Science |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR