Nationalgeographic.co.id - Kanker berawal ketika sel-sel di dalam tubuh mulai tumbuh tidak terkendali. Kanker darah adalah jenis kanker yang menyerang produksi dan fungsi sel darah normal dalam tubuh. Itu kenapa hampir semua kasus kanker darah bermula dari sumsum tulang, tempat di mana darah diproduksi.
Ada 3 jenis kanker darah yang paling umum. Yuk, pelajari lebih lanjut tentang masing-masing jenis kanker darah beserta gejalanya!
Jenis kanker darah yang paling umum
Dalam dunia medis, kanker darah disebut juga sebagai kanker hematologi. Jenis kanker darah yang paling umum adalah leukimia, limfoma, dan myeloma.
Baca Juga : Demam Berdarah Mengancam Indonesia, Ini Tiga Hal yang Perlu Diketahui
Masing-masing jenis kanker ini nyatanya menyerang bagian darah yang berbeda, sehingga mungkin memunculkan gejala yang berbeda, dan membutuhkan pengobatan yang juga mungkin berbeda.
1. Leukimia
Leukimia adalah jenis kanker darah yang menyerang sumsum tulang sehingga tidak lagi mampu untuk memproduksi cukup sel darah putih leukosit untuk melawan infeksi. Di saat bersamaan, sel kanker leukimia juga merusak dan menghancurkan leukosit yang sudah ada dalam tubuh. Itu kenapa ketika seseorang mengalami leukemia, tubuhnya akan lebih rentan kena infeksi dan peradangan yang sangat sulit sembuhnya.
Kanker leukimia kemudian dibedakan lagi menjadi dua jenis berdasarkan seberapa cepat perkembangannya serta jenis sel darah putih yang diserang, yaitu akut dan kronis. Leukemia kronis jauh lebih berbahaya dan sulit diobati.
Gejala leukimia juga termasuk cukup sulit untuk dideteksi karena jenis kanker darah ini tidak memunculkan ciri yang khas. Namun, pada umumnya waspadai tanda-tanda ini:
- Anemia
- Sering mengalami perdarahan seperti memar, mimisan, atau gusi berdarah karena darah sulit membeku
- Mudah jatuh sakit karena infeksi
- Nyeri sendi atau di area tulang belakang
- Nafsu makan dan berat badan menurun drastis
- Berkeringat berlebih di malam hari
2. Myeloma
Myeloma atau multiple myeloma adalah jenis kanker darah yang terbentuk dari sel plasma ganas. Sel plasma menghasilkan antibodi yang membantu tubuh menyerang dan membunuh kuman. Sel plasma normal ditemukan di dalam sumsum tulang dan merupakan bagian sistem imun yang penting. Selain sel plasma, sumsum tulang juga memproduksi sel-sel khusus yang membangun jenis sel darah lainnya.
Beberapa gejala kanker darah myeloma yang khas, di antaranya:
- Anemia
- Sering mengalami perdarahan dan memar
- Gangguan tulang dan kalsium sehingga menyebabkan tulang mudah patah
- Rentan mengalami infeksi
- Gangguan atau kerusakan ginjal
- Kaki bengkak
Myeloma atau multiple myeloma adalah jenis kanker darah paling umum kedua setelah leukimia.
3. Limfoma
Jenis kanker darah limfoma secara spesifik menyerang limfosit. Limfosit adalah sel darah putih di sistem kekebalan tubuh yang khusus memerangi infeksi, dan ini termasuk kelenjar getah bening, limpa, timus, serta sumsum tulang. Fungsi limfosit yang tidak normal dapat mengganggu sistem kekebalan tubuh Anda.