Memotret Setiap Hari, Salah Satu Cara Menjaga Kesehatan Mental

By Gita Laras Widyaningrum, Selasa, 9 Juli 2019 | 10:45 WIB
Para ilmuwan tertarik meneliti kebiasaan memotret setiap hari sebagai ‘latihan digital harian’. (Thinkstock)

Nationalgeographic.co.id - Menurut sebuah studi dari Lancaster University dan University of Sheffield, mengambil satu foto setiap hari, lalu mengunggahnya di media sosial bisa meningkatkan kesejahteraan mental kita.

Peningkatan tersebut berasal dari adanya interaksi dengan orang lain, keterampilan merawat diri, dan kemungkinan untuk membuat kenangan.

Memotret berkaitan dengan aktivitas offline lainnya, seperti berjalan kaki dan mengamati. Itu membuat kita lebih terhubung dengan dunia,” kata Liz Brewster dan Andrew Cox, peneliti studi tersebut.

Baca Juga: Agar Tak Ganggu Pekerjaan Setiap Menstruasi, Wanita India Dipaksa Operasi Angkat Rahim

Para ilmuwan tertarik meneliti kebiasaan memotret setiap hari sebagai ‘latihan digital harian’. Ini mirip dengan proyek foto 365 hari atau tantangan menulis sebulan penuh yang bertujuan meningkatkan ksehatan mental.

Menggunakan metode wawancara, observasi, dan statistik deskriptif, mereka meneliti delapan partisipan berusia 20 hingga 60 tahun.

Para peneliti mendokumentasikan foto apa saja yang mereka ambil, teks yang ditulis, serta bagaimana partisipan berinteraksi dengan pengikutnya selama dua bulan. Partisipan juga melakukan wawancara telepon setelahnya.

Studi ini menemukan fakta bahwa mengambil foto setiap hari bisa dikategorikan sebagai salah satu upaya merawat diri. Sebab, partisipan melakukan aktivitas fisik lebih banyak, terhubung dengan lingkungannya, serta memiliki tujuan, kompetensi dan pencapaian hidup.

Baca Juga: Kisah Dari Storm Lake, Kota Kecil yang Merangkul Perbedaan Warganya

Kegiatan tersebut juga bisa membantu partisipan mengatasi kesepian. Mereka bisa berkomunikasi dengan teman-teman dan keluarganya melalui media sosial, serta berkenalan dengan orang baru.

“Senang rasanya dapat mengambil waktu lima menit setiap harinya untuk melakukan hal kreatif yang saya sukai. Menurut saya, ini bagus untuk kesejahteraan mental seseorang,” papar patisipan nomor 1.

“Pekerjaan saya sangat stres. Ada hari-hari di mana saya sampai sulit bernapas. Namun, ketika meluangkawan waktu sejenak untuk memotret serangga yang sedang bertengger di atas komputer, itu sangat menenangkan,” cerita partisipan nomor 5.

Para partisipan juga merasakan manfaat kesejahteraan mental melalui “memori”. Foto-foto yang mereka ambil setiap hari ini, nantinya bisa menjadi kenang-kenangan dan refleksi hidup.