Memacu Langkah Menjadi Perusahaan Kelas Dunia

By Bayu Dwi Mardana Kusuma, Rabu, 11 Desember 2019 | 06:11 WIB
Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati dalam sebuah acara besama anak-anak milenial. (Dok. Pertamina)

Handal

Untuk meningkatkan kehandalan menyediakan energi hingga ke pelosok negeri, Pertamina menjalankan 364 proyek infrastruktur hilir yang sebagian di antaranya telah selesai di 2019. Dengan selesainya sejumlah proyek tersebut di tahun ini, telah memberi tambahan kapasitas penyimpanan nasional untuk LPG sebesar 110 ribu MT dan BBM sebanyak 157 juta liter.

Sebagian besar proyek yang sudah selesai itu adalah untuk mengoptimalkan distribusi di wilayah timur Indonesia seperti pembangunan Terminal BBM, Terminal LPG, Depot Pengisian Pesawat Udara (DPPU) hingga pembangunan kapal untuk pengangkutan minyak. Dengan adanya tambahan infrastruktur ini, maka membuat proses distribusi ke wilayah timur menjadi lebih efektif dan efisien.

Untuk memastikan pemerataan energi tersebut, Pertamina juga telah sukses menuntaskan 161 titik BBM Satu Harga, menerapkan One Village One Outlet LPG, menggalakkan Pertashop yang bekerjasama dengan BUMDes di 50 titik, dan membangun 14 SPBU di Tol Trans Jawad an Sumatera.

Sedangkan untuk memastikan kehandalan pelayanan langsung ke masyarakat, Pertamina juga menerapkan digitalisasi SPBU sehingga dapat memonitor stok dan penjualan berbasis realite melalui online dashboard. Serta menyediakan Pertamina Delivery Services dimana konsumen dapat menikmati pelayanan BBM dan LPG hanya dengan menghuungi call centre 135.