Mengantuk di Siang Hari? Ini Cara Mengatasinya Tanpa Minum Kopi

By Gita Laras Widyaningrum, Rabu, 10 Juni 2020 | 16:21 WIB
Ilustrasi mengantuk. (torwai/Getty Images/iStockphoto)

Mendengarkan musik bisa melepaskan senyawa baik di otak yang membuat kita bersemangat. Studi pada 2011 menunjukkan bahwa orang-orang yang mendengarkan musik selama 15 menit, otaknya dipenuhi dengan dopamin–zat kimia di otak yang berkaitan dengan perasaan senang.

Lagu kesukaan kita juga mengaktifkan senyawa baik lainnya seperti serotonin dan oksitosin.

Beberapa studi menemukan fakta bahwa musik kencang bisa membuat seseorang terjaga dan fokus.

Mengunyah permen karet

Penelitian menunjukkan, mengunyah permen karet bisa menjadi cara efektif untuk mengurangi rasa kantuk di siang hari. Mungkin karena kegiatan mengunya meningkatkan sirkulasi dan mengaktifkan beberapa wilayah di otak.

Studi terbaru juga menemukan fakta bahwa mengunyah permen karet membantu seseorang berkonsentrasi pada ujiannya, mengurangi kecemasan, dan meningkatkan pemahaman membaca.

Baca Juga: Apakah Berjalan Kaki Sama Efektifnya dengan Kafein dalam Meningkatkan Energi?

Jika semuanya gagal, tidur siang

Apabila cara-cara di atas kurang berhasil, maka sebaiknya Anda mengambil waktu tidur siang. Tidak perlu lama-lama, cukup lima hingga 25 menit. Ini bagus untuk mengisi ulang energi.

Beberapa studi menunjukkan bahwa tidur meningkatkan kemampuan belajar, ingatan, dan kreativitas. Tidur siang selama enam menit membantu orang mengumpulkan informasi dengan lebih baik.

“Tidur siang, berkebalikan dengan kafein, telah diketahui bisa meningkatkan perhatian dan kesiagaan. Ia juga bagus untuk pembetukan memori,” kata peneliti dari University of California-San Diego.