Tujuan utama misi Perseverance di Mars adalah penelitian astrobiologi, termasuk penelusuran tanda-tanda kehidupan mikroba purba.
Penjelajah ini akan mengkarakterisasi geologi planet dan iklim masa lalu serta menjadi misi pertama untuk mengumpulkan dan menyimpan batu Mars dan regolith, membuka jalan bagi eksplorasi manusia di Planet Merah.
Baca Juga: Marie Thomas dan Anna Warouw, Si 'Kembar' Pelopor Dokter Perempuan di Indonesia
Perseverance dilengkapi dengan instrumen sains, sepasang kamera yang dapat diperbesar/diperkecil dan menciptakan panorama 3D beresolusi tinggi bernama Mastcam-Z.
Selain itu, ada juga SuperCam yang terletak pada tiang Perseverance yang berguna untuk mempelajari kimia batuan dan sedimen dengan laser yang berdenyut beserta mikrofon untuk membantu para ilmuwan memahami batuan dan kekerasannya.
Kemudian sasis Perseverance Rover juga dilengkapi dengan RIFAX (Radar Imager for Mars Subsurface Experiment). Sebuah radar penembus tanah yang akan digunakan untuk menentukan berbagai lapisan permukaan Mars dari waktu ke waktu.
Pada tahap selanjutnya, NASA akan bekerjasama dengan ESA untuk mengirim pesawat ruang angkasa ke Mars untuk mengumpulkan sampel dan mengembalikannya ke bumi untuk dianalisis.