Tidak Perlu Jauh ke Atlantik, Salmon Bisa Dibudidayakan di Darat

By Fikri Muhammad, Kamis, 29 April 2021 | 15:00 WIB
Johan Andreassen mengatakan banyak orang mengira gagasan budidaya salmon di peternakan berbasis darat (ATLANTIC SAPHIRE)

Nationalgeographic.co.id - Pada serangkaian tangki dalam ruangan. 40 mil barat daya Miami, Florida, lima juta ikan salmon berenang jauh dari rumah aslinya di Atlantik. 

Karena spesies ini bukan asli Florida ia tidak akan mampu mengatasi panas tropis negara bagian itu. Tangki air pun disimpan dengan baik dalam keadaan dingin dan ditempatkan di sebuah bangunan seperti gudang luas yang sangat terisolasi dan ber-AC.

Fasilitas itu disebut Bluehouse, sebuah peternakan ikan berbasis darat terbesar di dunia yang membuka fase pertamanya pada tahun lalu. 

Baca Juga: 'Terminator' Dunia Ikan yang Amat Lezat dan Terjaga Populasinya

 

Pemiliknya, Atlantic Sapphire menargetkan produksi awal 9.500 metrik ton ikan per tahun. Mereka berencana untuk meningkatkannya menjadi 222.000 ton pada 2031. Hal itu cukup untuk menyediakan 41% konsumsi salmon tahunan Amerika Serikat saat ini.

"Ketika kami mulai (mengeksplorasi konsep) 10 tahun lalu, orang mengira kami benar-benar gila," kata Johan Anreassen, kepala eksekutif Atlantic Sapphire di BBC. "Tidak ada yang menyadari bahwa beternak salmon di darat akan menjadi layak secara finansial, atau bahkan dapat dilakukan."

Teknologi yang membuat Bluehouse beroperasi bukanlah hal baru, tetapi menggunakannya dalam skala komersial baru dapat dijalankan dalam beberapa tahun terakhir. 

Baca Juga: Legenda Hercules Menangkap Babi Erymanthian yang Meyusahkan Warga

Salmon di peternakan ikan dalam ruangan berenang melawan arus buatan. (SMART STUDIO)

 

Hal itu disebut "sistem akuakultur resirkulasi" yang mengontrol segalanya mulai dari suhu, salinitas dan pH air, hingga tingkat oksigen, arus buatan, siklus pencahayaan, dan pembuangan karbon dioksida dan limbah. Yang terakhir disaring, dan air yang diolah digunakan kembali. 

Karena ini adalah sistem loop tertutup, salom tidak terpapar penyakit dan parasit yang ditularkan melalui laut, jadi tidak seperti peternakan berbasis laut, Atlantic Sapphire mengatakan ikannya tidak perlu diobati dengan antibiotik atau pestisida.

Atlantic Sapphire telah menginvestasikan $400 juta (£287 juta) di fasilitas AS-nya dan berencana menghabiskan total $2 miliar. Pada 2031 mereka bermaksud untuk memiliki empat juta kaki persegi (372.000 meter persegi) tangki di lokasi seluas 160 acre (65 hektar).

Mengapa sebuah perusahaan Norwegia itu memilih membangun budidaya salmon di Florida? Pertama agar bisa memasok ke pasar AS tanpa harus menerbangkan ikan yang dipanen dari Eropa. Dan kedua, karena keunikan alam geologi negara bagian selatan itu.

Florida terletak di atas dua akuifier yang terpisah - air tawar yang paling dekat dengan permukaan dan air asing yang lebih rendah di bawah. 

Karena salmon membutuhkan air tawar saat masih muda dan air asin saat sudah tua. Bluehouse memiliki persediaan keduanya.

Baca Juga: Studi Baru Khawatirkan Keberadaan Ikan Kakap dan Kerapu di Laut Jawa

Tangki budidaya ikan membutuhkan pemantauan terus menerus untuk menjaga kualitas air yang benar. (AQUAMOF)