Nationalgeographic.co.id—Utah Barat Daya, Amerika Serikat, adalah rumah bagi ngarai, mesa, dan formasi batuan yang dipahat air di Taman Nasional Zion. Sangat spektakuler, keajaiban alam ini termasuk yang pertama memasuki Sistem Taman Nasional, ketika Presiden William Howard Taft menciptakan cagar alam seluas 6.000 hektar pada 1909. Awalnya disebut Monumen Nasional Mukuntuweap, diubah dengan nama lanjutan dan diperbesar. Terletak tidak jauh dari Las Vegas, taman populer ini menarik jutaan pengunjung setiap tahun.
Petualang akan menemukan kebahagiaan mereka di ngarai slot bernama "Subway". Mendapatkan keajaiban ini, hanya dapat diakses dengan izin. Kita memiliki dua pilihan. Pertama mendaki 14 km pulang pergi, atau pergi canyoning, olahraga yang menggabungkan hiking dengan rappelling. Fotografer Josh Hydeman memilih opsi kedua untuk mengambil bidikan gambar. "Ketika kami tiba, hari sudah cukup jauh," katanya di laman National Geographic France. "Ngarai itu tampak seperti gua. Kami menyaksikan perjumpaan cahaya, warna, dan keindahan."
Taman Nasional Zion "dihiasi dengan ngarai yang indah, gelap, sempit yang dipenuhi air," kata Josh Hydeman. Salah satu contoh terbaik adalah The Narrows Canyon, yang populer di kalangan pejalan kaki yang tak takut basah. Untuk pengunjung lain, taman ini memiliki jalur yang dapat diakses kursi roda, penampakan satwa liar, dan pengamatan bintang.
Pendaki dapat menguji kekuatan karakter mereka di beberapa tebing batu pasit tertinggi di dunia. Saat mendaki, mereka dapat membuka mata dan melihat kelelawar, membantu para ilmuwan melindungi spesies kunci ini.
Air tidak hanya membentuk medan, tetapi juga menarik manusia, yang pertama lebih dari 10.000 tahun yang lalu: orang Fremont, leluhur suku Pueblo, dan orang kuno. Beberapa adegan diukir di permukaan abtu dan menetap di tebing.
Pada abad ke-13, Païutes dari selatan tiba di daerah tersebut, yang mereka beri nama Mukuntuweao (yang berarti "seperti panah lurus" dalam bahasa Prancis). Perambahan pemukim memaksa mereka untuk pergi, tetapi generasi baru kembali ke tanah ini dan berkumpul untuk menghormati mereka.
Popularitas Zion sebagian terletak pada landskap yang menakjubkan, termasuk beberapa tebing batu pasir tertinggi di dunia, dan ngarai liar yang meruncing. Itu hanya butuh tiga jam berkendara dari Las Vegas.
Waktu yang tenang untuk mengunjungi tempat ini setelah Thanksgiving, menurut laman Los Angeles Times, ketika suhu yang turun menghilangkan keramaian. Dari Desember hingga Februari, pengunjung dapat mengendarai kendaraan mereka sendiri di sepanjang pintu masuk utama ke taman, Zion Canyon Scenin Drive.
Taman ini menarik 4,3 juta pengunjung per tahun, jumlah yang melonjak 60% dalam dekade terakhir. Pada 2018, Zion menempati peringkat keempat di antara taman nasional yang paling banyak dikunjungi di Amerika, di atas Yellowstone (kelima) dan Yosemite (keenam).
Pada musim panas yang sibuk, penjaga taman harus membatasi akses ke beberapa pejalan kaki sekaligus, membuat antrean beberapa jam. Rute berkelok-kelok melalui Walter's Wiggles yang terkenal dan serangkaian 20 peralihan yang semakin curam.
Baca Juga: Menguak Misteri Pemenggalan Kepala Manusia di Lembah Nahanni