Delapan Planet Ekstrasurya Paling Mirip Bumi

By , Sabtu, 27 Agustus 2016 | 17:00 WIB
Bintang merah katai Kepler-438 (kanan) dan eksoplanet Kepler-438b. (Mark A Garlick/University of Warwick)

Ukuran dan suhu planet Kepler 438 b sama dengan Bumi, hanya saja jarak eksoplanet ke bintangnya lebih dekat dibanding jarak Bumi ke Matahari. Planet ini mengorbit bintang katai merah Kepler-438.

Planet tersebut dipastikan tak layak huni karena di sana,  badai matahari terjadi secara teratur setiap beberapa ratus hari, dan sekitar sepuluh kali lebih kuat daripada badai matahari yang pernah tercatat di Matahari. Energi itu setara dengan energi 100 miliar megaton TNT.

(Baca juga: Eksoplanet Paling Mirip Bumi Dinyatakan Tak Layak Huni)

Atmosfer planet tersebut  diduga telah terkikis sebagai akibat radiasi badai matahari yang dihasilkan bintang induknya. Tanpa atmosfer, planet ini akan terpapar radiasi ultraviolet dan sinar-X serta radiasi partikel bermuatan dari badai matahari yang semuanya merusak kehidupan.

OGLE-2013-BLG-0341LBb

Planet OGLE-2013-BLG-0341LBb mengorbit salah satu dari dua bintang dalam sistem bintang ganda. (Cheongho Han/Chungbuk National University.)

Planet OGLE-2013-BLG-0341LBb memiliki massa sekitar dua kalinya Bumi, dan terletak hampir 3.000 tahun cahaya di konstelasi Sagittarius. Planet ini mengorbit salah satu dari dua bintang dalam sistem bintang ganda. Jarak planet dengan bintang induknya tak jauh berbeda dengan jarak Bumi ke Bulan.

(Baca juga: Keajaiban Kosmik dalam Foto Antariksa Terbaik)

Sayangnya, bintang planet tersebut lebih redup dibandingkan matahari kita, sehingga tidak menghasilkan banyak panas. Dengan demikian, planet tersebut menjadi tak layak huni. Meski begitu, penemuan ini menunjukkan bahwa planet layak huni mungkin saja terletak di sistem bintang ganda.

Gliese 667Cc

Gliese 667Cc (space.com/Carnegie Institution for Science)

Planet Super Earth Gliese 667Cc juga berada dekat dengan bumi, jaraknya sekitar 22 tahun cahaya di rasi bintang Scorpius. Planet ini setidaknya 4,5 kali lebih besar dari bumi, dan memakan waktu 28 hari untuk mengitari orbitnya pada bintang induknya, GJ 667C. Bintang induknya termasuk bagian dari sistem tiga bintang. Bintang ini adalah bintang katai M-class yang ukurannya sekitar sepertiga dari massa matahari.

(Baca juga: Ternyata Planet Layak Huni itu Bukanlah Planet...)

Yang membuat planet ini aneh adalah lokasinya. Menurut para ilmuwan, sangat sulit menyelidiki planet di sekitar bintang Gliese 667 C. Hingga tahun ini, hanya ada dua planet ekstrasurya yang terkonfirmasi keberadaannya, sementara 5 lainnya diragukan karena ilmuwan menduga sinyal planet tersebut hanyalah gangguan pada data.