Tempat Berkembang Biak Ikan Terbesar Dunia. Hampir Seluas Kota Serang

By Afkar Aristoteles Mukhaer, Selasa, 18 Januari 2022 | 11:00 WIB
Sarang ikan es Neopagetopsis ionah banyak ditemukan di Laut Weddell, Antarktika. Tempat berkembang biak terbesar di dunia ini menjadi dorongan untuk membuat kawasan konservasi laut di sana. (AWI OFOBS Team)

"Setelah penemuan spektakuler tentang banyak sarang ikan, kami memikirkan strategi di kapal untuk mengetahui seberapa besar area berkembang biak—benar-benar tidak ada ujung yang terlihat," terang Purser. "Sarangnya berdiameter tiga perempat meter—jadi mereka jauh lebih besar dari stuktur dan makhluk, beberapa di antaranya hanya beberapa sentimeter, yang biasanya kami deteksi dengan sistem OFOBS."

"Jadi, kami dapat meningkatkan ketinggian di atas tanah menjadi sekitar tiga meter dan kecepatan penarik hingga maksimum tiga knot, sehingga mengalikan area yang diselidiki. Kami menutupi area seluas 45.600 meter persegi dan menghitung 16.160 sarang ikan yang luar biasa di rekaman foto dan video,"

Baca Juga: Pergeseran Tektonik di Samudra Selatan Memicu Pendinginan Mendadak

Menurut pantauan tim, mereka bisa mengidentifikasi lokasi seperti dasar laut dengan kawasan belumpur dan batu-batu kecil. Beberapa jenis sarang ikan dibedakan, mulai dari sarang "aktif" yang berisi antara 1.500 dan 2.500 telur dan tiga perempatnya dijaga oleh ikan N. ionah dewasa, atau sarang yang berisi telur saja, serta sarang yang tidak digunakan.

Selain itu ada kehidupan ikan tanpa telur dan ikan mati di sekitar kawasan pantauan. Bentuk detail seperti kepadatan dan pemetaan distribusi ini didapati para peneliti dengan sonar pemindaian samping. Jaraknya lebih jauh tetapi resolusi untuk merekamnya lebih rendah, sehingga hanya merekam lebih dari 100.000 sarang.

Makalah berjudul A vast icefish breeding colony discovered in the Antarctic juga menggambungkan hasilnya dengan data oseanografi dan biologi. Area berkembang biak terbesar di dunia ini sesuai secara spasial dengan arah masuknya air dalam yang lebih hangat dari Laut Wdell ke rak es yang lebih tinggi.

Diperkirakan 90 persen anjing laut pun kerap mengunjungi perairan ini untuk mencari makanan. Sehingga, mereka menyimpulkan, biomassa koloni ikan es di sana bisa menyentuh 60 ribu ton.

Baca Juga: Mikroplastik Kita Mulai Mencemari Kawasan Terpencil Antarktika