Baca Juga: Belati Tutankhamun Berbahan Logam Meteorit dan Ditempa di Luar Mesir
Baca Juga: Tragedi Kematian Bayi Kembar Tutankhamun, Awal Kejatuhan sang Firaun
Baca Juga: Debu dan Bintik Cokelat di Makam, Apakah Ini Kutukan Baru Tutankhamun?
Rekan Carnarvon yang memasuki makam juga mengalami nasib yang aneh. Seorang pria berusia 35 tahun meninggal karena gagal napas. Seorang lagi tewas dalam kebakaran. Dan seorang pria bahkan gantung diri karena dia takut kutukan itu akan menimpanya selanjutnya.
Selain kutukan, beberapa orang bertanya-tanya apakah topeng itu milik benar-benar milik Raja Tutankhamun? Ahli Mesir Kuno Inggris tertentu menyatakan bahwa topeng itu awalnya dibuat untuk Nefertiti, istri ayah Tutankhamun. Kesimpulan ini dibuat karena topeng Raja Tutankhamun tampak mengenakan anting-anting.
Namun, sebagian besar ahli Mesir Kuno telah membantah teori ini. Anting-anting tidak terbatas pada wanita atau anak-anak di zaman itu. Dan ada bukti bahwa topeng Raja Tutankhamun dibuat khusus untuknya.
“Topeng emas tersebut memiliki tulisan hieroglif yang terukir di punggungnya. Ini merupakan tulisan magis seperti mantra. Tujuannya untuk membantu orang yang meninggal dalam perjalanan ke dunia lain,” jelas Bassam al-Shamaa, seorang pemandu wisata. dan penulis Egyptology.
Tulisan menyebutkan beberapa nama yang biasanya digunakan untuk merujuk Raja Tutankhamun seperti, 'Ra dan Nebra' di antara nama-nama lain.
Hari ini, kehidupan dan kematian Tutankhamun terus memesona. Tiga ribu tahun setelah kematiannya dan hampir seratus tahun setelah peti matinya dibuka, pengunjung museum tetap ingin melihat artefak dari makamnya.
Tetapi dari ribuan harta yang digali dari tempat peristirahatan terakhirnya, topeng Raja Tutankhamun tetap yang paling menawan. Indah dan menonjol, matanya yang gelap menatap tanpa terlihat ke dunia modern kita.