Jelajah Tohoku, Hidden Gem Jepang yang Ramah Wisatawan Muslim

By Fathia Yasmine, Sabtu, 26 Maret 2022 | 15:00 WIB
Kastil Sendai atau Kastil Aoba (Dok. Pariwisata Tohoku)

Nationalgeographic.co.id – Dalam beberapa tahun belakangan, berbagai kota di dunia mulai marak menawarkan destinasi-destinasi wisata halal bagi para pelancong, termasuk kota-kota di negara yang mayoritas penduduknya bukan pemeluk Islam.

Kehadiran wisata halal kini seolah menjadi kebutuhan seiring meningkatnya kesadaran akan tempat wisata yang ramah bagi wisatawan dari semua kalangan.

Setiap kota merancang destinasi wisata, tempat menginap, hingga tempat makan dengan memperhatikan aspek ramah muslim sehingga wisatawan merasa tenang dan nyaman selama berwisata.

Salah satu negara yang ikut mendukung kehadiran wisata halal adalah Jepang. Dikutip dari situs Badan Pariwisata Jepang, Negeri Sakura ini telah menyediakan restoran halal dan tempat ibadah yang tersebar di berbagai wilayah Jepang.

Baca Juga: Nestapa Nasib Para Ilmuwan Rusia karena Serangan Negaranya ke Ukraina

Komitmen wisata halal juga tidak hanya diwujudkan di golden area seperti Tokyo, Osaka, dan Hokkaido. Kemudian, konsep wisata halal juga dapat dinikmati di salah satu wisata musim dingin di Jepang, seperti Tohoku.

Sebagai informasi, Tohoku merupakan sebuah daerah dengan panorama indah pegunungan yang terletak di bagian timur laut Pulau Honshu.

Daerah yang memiliki arti nama 'timur laut' ini terdiri dari enam prefektur, yakni Akita, Aomori, Fukushima, Iwate, Miyagi, dan Yamagata. Keindahan alam yang dimiliki membuat Tohoku menjadi hidden gem wisata musim dingin. 

Baca Juga: Mengulik Taktik Augustus, si Kaisar 'Bunglon', Mentransformasi Romawi

Berbeda dengan wilayah lain, Tohoku memiliki musim dingin yang lebih panjang berkat lanskap geografisnya yang tinggi. Bagi Anda yang berencana mengunjungi daerah Tohoku di musim dingin, berikut rekomendasi kuliner dan wisata halal yang bisa dicoba.

Menikmati ramen halal hingga saus steak ala Jepang

Salah satu destinasi kuliner halal yang wajib dicoba saat berkunjung ke Tohoku adalah SOUQ Echigo Yuzawa yang terletak di Prefektur Niigata. Wisatawan akan dimanjakan dengan menu sarapan pagi yang enak dan halal berupa roti dan omelet keju yang dilengkapi sayuran segar.

Sementara untuk makan siang bisa dilanjutkan dengan menyantap fresh seafood di Hifumi Kappou 123 Halal Seafood. Restoran ini masih terletak di Echigo Yuzawa. Bagi Anda yang kurang menyukai ikan mentah, Hifumi Kappou 123 Halal Seafood menyediakan layanan untuk mengolah ikan dengan cara dibakar sesuai permintaan.

Namun, jika Anda bukan penggemar makanan laut, maka Harasyogakko bisa menjadi alternatif makan siang. Restoran yang terletak di Kota Aizu Wakamatsu, Prefektur Fukushima, ini menyediakan menu bento kari ayam pedas dengan nasi kuning dan tofu mochi yang nikmat.

Menu ramah muslim di Harasyogakko (kiri atas), Dashiro NIBO Halal Ramen (kanan atas). Menu makanan dijamin halal (kiri bawah), Lamb Steak dengan Saus ala Jepang (kanan bawah). (Dok. Pariwisata Tohoku)

Bagi para pencinta ramen, mencoba pengalaman makan siang di Dashiro NIBO Halal Ramen wajib masuk itinerary. Restoran yang terletak di Kota Sendai ini menawarkan beragam pilihan menu yang ramah bagi muslim seperti Chicken Spring Roll dan Halal Chicken Base Soup Ramen.

Kuah ramennya yang kental dan kaya rasa bakal cocok dengan selera makan orang Indonesia. Selain itu, desain bergaya industrial dari Dashiro NIBO Halal Ramen juga akan menyuguhkan nuansa yang cocok untuk anak muda.

Selanjutnya, untuk makan malam, Hotel Metropolitan Sendai bisa menjadi pilihan untuk bersantap. Tidak sulit untuk mencapai hotel ini karena akses jalannya terhubung langsung dengan Stasiun Sendai.

Salah satu menu yang wajib dicoba adalah Tenderloin Steak dan Lamb Steak dengan saus ala Jepang. Meski bergaya western, menu yang ditawarkan dijamin aman untuk dinikmati wisatawan muslim, sebab restoran ini sudah memiliki sertifikat halal.

Baca Juga: Menulis Ulang Buku Sejarah: Mengapa Viking Meninggalkan Greenland?

Hotel lain yang juga mengusung konsep halal friendly di Kota Sendai adalah Akiu Grand Hotel. Hotel ini menyediakan menu makan malam berupa buffet makanan tradisional dan modern Jepang. 

Sembari menikmati hidangan, wisatawan akan dimanjakan dengan pemandangan Rairaikyo Canyon yang terletak tidak jauh dari hotel.

Selain kedua hotel tersebut, ada restoran khas Bangladesh yang dapat menjadi alternatif pilihan, yakni Halal Hub Restaurant Bangladeshi. Anda bisa menyantap nasi kari ala timur tengah yang kaya rasa di restoran yang berlokasi di Kota Sendai ini.

Untuk menjamin rasa dan kehalalannya, seluruh menu di Halal Hub Restaurant Bangladeshi dibuat langsung oleh pemilik dan pegawai asli dari Bangladesh. 

Para pegawai restoran juga menguasai bahasa Inggris sehingga memudahkan wisatawan untuk berkomunikasi saat memesan menu.

Baca Juga: Caesarion, Buah Cinta Kaisar Romawi Julius Caesar dengan Cleopatra

Bermain salju di pegunungan dan naik kereta gantung

Selain menyediakan beragam destinasi kuliner halal, daerah Tohoku juga menawarkan destinasi liburan yang tak kalah menarik. Beberapa tujuan wisata bahkan menyediakan fasilitas musala, contohnya di Resor Spring Valley Sendai Izumi di Kota Sendai, Prefektur Miyagi.

Untuk mengunjungi lokasi ini, wisatawan bisa menggunakan moda transportasi umum dengan kereta dan bus, atau menggunakan mobil.

Apabila menggunakan kereta dari Stasiun Tokyo, wisatawan bisa mengambil tujuan Stasiun Izumi-Chuo dengan durasi perjalanan 2 jam 5 menit. Kemudian dilanjutkan dengan perjalanan menggunakan bus selama 50 menit. 

Sementara jika menggunakan mobil, dari Sendai Miyagi I.C., ambil Route 48 lalu Route 457 kemudian Route 223, atau melalui Izumi I.C. Ambil Route 4 lalu Route 263, Route 35, Route 457 kemudian Route 223 dan sampailah wisatawan di Resor Spring Valley Sendai Izumi. Perjalanan ini akan memakan waktu kurang lebih 50 menit.

Makan Malam ala Buffet di Akiu Grand Hotel (kiri atas), menu nasi kari di Halal Hub Restaurant Bangladeshi (kanan atas). Resor Spring Valley Sendai Izumi (kiri bawah), kegiatan Snowshoeing di Echigo Yuzawa (kanan bawah). (Dok. Pariwisata Tohoku)

Sesampainya di lokasi, wisatawan bisa menemui resepsionis untuk mengetahui lokasi musala. Selanjutnya, kegiatan berwisata dilanjutkan dengan mencoba berselancar menggunakan papan warna-warni (sori).

Bagi wisatawan yang penasaran dengan sensasi berbeda bermain di atas salju, cobalah mengunjungi Daigenta Kobo Workshop di Echigo Yuzawa, Prefektur Niigata. Di sini, Anda akan dapat merasakan pengalaman snowshoeing, yaitu menjelajahi hutan bersalju dengan menggunakan sepatu khusus, di area pegunungan Daigenta dan Tanigawa.

Penyelenggara kegiatan snowshoeing juga akan membekali wisatawan dengan makanan ringan dan teh yang telah dipastikan kehalalannya. Kedua bekal tersebut nantinya bisa dinikmati di tengah hutan dengan meja dan kursi yang dibuat sendiri menggunakan salju.

Destinasi wisata halal lain yang tak kalah indah di Echigo Yuzawa adalah menaiki Yuzawa Kogen Ropeway di Yuzawa Kogen Ski Resort. Selain menawarkan keindahan pegunungan dari ketinggian 1.000 meter, di sini wisatawan juga bisa mencoba bermain ski dari puncak gunung.

Baca Juga: Pemanfaatan Limbah, Upaya Menyelamatkan Kehidupan Bumi dari Kehancuran

Menghias peralatan makan sampai melihat kastil

Pemandangan dari atas Yuzawa Kogen Ropeway (kiri atas), menghias Gelas Tembaga di Tsubame Industrial Material Museum (kanan atas). Membuat Kaleidoskop dengan Kertas Washi (kiri bawah), Aizu Lacquerware Art Work Experience (kanan bawah). (Dok. Pariwisata Tohoku)

Kegiatan lain yang sayang untuk dilewatkan saat berwisata di Tohoko adalah menghias gelas tembaga dan peralatan makan khas Jepang. Untuk menghias gelas tembaga, Anda bisa mengunjungi Tsubame Industrial Materials Museum yang terletak di Kota Tsubame.

Di sini, para pengunjung akan diajarkan cara menghias permukaan gelas yang terbuat dari tembaga dengan palu dan menghasilkan gelas original Anda sendiri. Sementara menghias peralatan makan yang disebut Makie, bisa dilakukan di Kota Aizu-Wakamatsu, Prefektur Fukushima, tepatnya di Suzuzen dengan menggunakan kuas, lem, dan glitter.

Kedua tempat ini juga menyediakan museum sekaligus toko suvenir untuk membeli oleh-oleh. Anda pun diperkenankan untuk membawa pulang hasil karya yang sudah dibuat.

Baca Juga: Daftar Lima Kereta Cepat Paling Cepat yang Beroperasi Untuk Umum

Di samping menghias, membuat kerajinan tangan dengan kertas dan cat warna warni menjadi salah satu hal yang bisa dilakukan di Tohoku. Salah satunya dengan mengunjungi Japanese Craft Paper Art Experience di Adachigahara Furusato Village, Nihonmatsu.

Di kawasan ini, Anda akan diajak mencoba membuat kerajinan tangan sekaligus mempelajari tradisi masyarakat setempat. Kunjungi juga juga Kastil Aoba (Reruntuhan Kastil Sendai) yang dibangun oleh Date Masamune (1567-1636), penguasa feodal pertama dari Doamin Sendai, diketinggian sekitar 130 meter.

Monumen Peringatan Shochuhi (kiri) dan Patung Date Masamune Berkuda (kanan) (Dok. Pariwisata Tohoku)

Ketika sampai di area patung Masamune Date berkuda, jangan lewatkan untuk melihat seluruh lanskap Kota Sendai dari ketinggian. Di area yang sama, terdapat teater yang menampilkan video Kastil Aoba yang direproduksi, serta Museum Honmaru yang memamerkan pedang dari batu Date dan sisa warisan budaya dari Kastil Aoba.

Untuk memperoleh buah tangan, toko suvenir di area ini menjual gantungan kunci, camilan, dan kerajinan ala Sendai lainnya. Apabila membutuhkan musala maupun informasi makanan halal, Anda bisa menanyakan langsung kepada petugas.

Itulah rekomendasi wisata kuliner dan destinasi halal yang ada di Tohoku. Untuk mengetahui lebih lanjut seputar lokasi wisata, transportasi, dan lainnya, Anda bisa mengunjungi laman Informasi Pariwisata Tohoku di sini.