Bahkan Dewa pun Ikut Campur, Siapa yang Memenangkan Perang Troya?

By Sysilia Tanhati, Senin, 6 Februari 2023 | 19:02 WIB
Perang Troya adalah salah satu pertempuran paling legendaris dalam mitologi Yunani kuno. Siapa yang memenangkan perang itu? (Franz Matsch )

Saat orang Troya mendorong kudanya melewati gerbang yang tidak bisa ditembus, orang Yunani menunggu saat untuk menyerang. Di tengah malam, orang Yunani di dalam kuda merayap keluar dan membuka gerbang kota. Sementara itu, tentara Yunani yang tersisa berlayar kembali dari Tenedos dan berhasil menyelinap ke kota.

Dari sana, orang Yunani membakar Troya dan membantai seluruh penduduknya, termasuk Raja Priam dari Troya. Pasukan Yunani dengan kejam menghancurkan kota yang dulunya megah itu.

Pada kenyataannya, tidak ada yang benar-benar memenangkan Perang Troya

Meskipun Yunani secara teknis memenangkan perang, banyak kehancuran yang dialami oleh kedua belah pihak. Karena itu, bisa dikatakan bahwa tidak ada yang benar-benar memenangkan perang. Baik Yunani maupun Troya sama-sama menderita,” kata Lesso.

Ketika orang Yunani berlayar pulang, banyak dewa masih marah tentang perang. Mereka dengan sengaja membuat orang Yunani terlempar jauh, meninggalkan banyak orang terdampar di lokasi yang jauh.

Raja Agamemnon adalah salah satu dari sedikit raja yang berhasil kembali ke bekas kerajaannya. Namun, bukannya dipuji sebagai pahlawan, istrinya diam-diam merencanakan kejatuhannya selama bertahun-tahun. Sang istri dengan kekasihnya, Aegisthus, segera membunuh Agamemnon.

Pahlawan perang Yunani Ajax bahkan terdampar di pulau yang jauh. Saat dia menempel di bebatuan, Poseidon membelah batu itu menjadi dua. Ajax pun tenggelam. Pahlawan yang tersisa lainnya juga mengalami nasib serupa dan tidak pernah kembali ke rumah.

Beberapa orang Yunani mengalami keberuntungan setelah Perang Troya

Beberapa orang Yunani berhasil selamat dari puing-puing perang dan melanjutkan garis keluarga mereka sendiri.

Baca Juga: Konflik Legendaris, Apakah Perang Troya Itu Nyata atau Mitos Belaka?

Baca Juga: Perang Troya Berlangsung Selama 10 Tahun, Penyebabnya Gara-gara Wanita

Baca Juga: Di Balik Kisah Dramatis Laocoon, Pendeta Troya yang Dicekik oleh Ular

Baca Juga: Bukan Mitos, Arkeolog Telah Menemukan Kuda Troya Asli di Turki 

Putra Achilles, Neoptolemus, melakukan perjalanan ke Epirus dan menjadi raja Molossian (walaupun ia kemudian meninggal saat mencoba membalas kematian ayahnya).

Orang bijak Nestor, yang dikenal karena kehati-hatian dan kesalehannya selama Perang Troya, berlayar kembali ke Yunani kuno. Ia membesarkan keluarga orang-orang kuat. Tidak seperti banyak rekan prajuritnya, dia hidup sampai usia lanjut dalam kedamaian dan stabilitas.

Pada akhirnya, kedua belah pihak mengalami kerugian yang tidak terhitung banyaknya. Meski memenangkan Perang Troya, pasukan Yunani harus menghadapi amukan dewa dalam perjalanan kembali ke rumah.