Mengenal Ragam Tumbuhan Kalimantan Lewat Kuliner: Ada Buah 'Avatar'

By Utomo Priyambodo, Kamis, 15 Agustus 2024 | 08:00 WIB
Chef La Ode dan Direktur Yayasan KEHATI Puspa Dewi Liman menunjukkan beberapa tumbuhan dari Kalimantan yang biasa dimanfaatkan Suku Dayak menjadi bahan pangan lokal. (Utomo Priyambodo)

Nationalgeographic.co.id—Salah satu cara mengenalkan keanekaragaman hayati Indonesia kepada khalayak adalah lewat bidang kuliner. Hal inilah yang menjadi misi acara masak-memasak bersama Chef La Ode, alumni kontes MasterChef Indonesia Season 8, yang berlangsung di Kedai Halaman, Jakarta, pada Selasa, 13 Agustus 2024.

Selain menampilkan keahliannya dalam memasak, Chef La Ode juga menceritakan pengalamannya mengikuti program Jejak Rasa beberapa waktu lalu di Hutan Adat Pikul Pengajid, Dusun Melayang, Desa Sahan, Kabupaten Bengkayang, Kalimantan Barat. Eksplorasi pangan yang diikuti La Ode di Kalimantan itu merupakan seri kelima dari program Jejak Rasa yang digagas oleh TFCA Kalimantan Yayasan KEHATI.

“Saya sangat terkesima dengan beragam jenis tumbuhan yang ada di sana. Bahan-bahan seperti daun sengkubak, daun empangau, dan buah tengkawang dapat dijadikan bahan kuliner yang lezat. Bahkan, buah tengkawang digunakan oleh masyarakat sebagai bahan pembuat margarin, es krim, dan aneka kue,” ujar La Ode.

Dalam acara memasak ini, La Ode membawa semua bahan pangan yang dia dapat dari Hutan Adat Pikul Pengajid tersebut. Hutan adat ini dikelola oleh masyarakat setempat yang merupakan warga Suku Dayak di Kabupaten Bengkayang.

Buah tengkawang (kanan bawah) dan berbagai daun dari Hutan Adat Pikul Pengajid di Kalimantan Barat. (Utomo Priyambodo)

Tengkawang, pohon endemik Kalimantan yang jadi inspirasi film "Avatar"

La Ode mengatakan, "Dari bahan-bahan ini, yang paling berkesan adalah tengkawang." Masyarakat Dayak setempat sangat memuliakan dan menjaga kelestarian pohon tengkawang.

Saking istimewanya, pohon tengkawang ini telah menjadi inspirasi bagi satu bagian cerita dari film "Avatar". "Kalau yang nonton Avatar, pasti tahu dia [tengkawang] sebagai buah keselamatan. Buah dewa," kata La Ode.

"Ternyata, memang di masyarakat adat [Dayak] sendiri menganggap buah ini sebagai buah keberuntungan," tutur La Ode.

Orang-orang Dayak setempat suka berdoa di bawah pohon ini untuk meminta keselamatan. Misalnya keselamatan bagi orang yang sedang hamil, akan melahirkan, ataupun punya hajat lainnya.

Konon, orang-orang Hollywood sampai langsung datang ke Kalimantan untuk mempelajari pohon tengkawang ini. Dan hasil riset itulah yang kemudian menjadi bekal mereka untuk mengembangkan cerita film "Avatar".

Baca Juga: Forum Bumi: Apa yang Terjadi Jika Keanekaragaman Hayati Punah?