Sejarah Dunia: Jadi Hello Kitty Itu Seekor Kucing atau Anak Perempuan?

By Ade S, Sabtu, 31 Agustus 2024 | 18:03 WIB
Sejarah dunia menyimpan rahasia tak terduga tentang Hello Kitty: benarkah dia anak perempuan atau justru seekor kucing seperti dugaan selama ini? (Halokattiez)

Nationalgeographic.co.id—Siapa yang tidak mengenal Hello Kitty? Wajah bulat menggemaskan, pita merah yang ikonik, dan senyum manisnya telah memikat hati jutaan orang di seluruh dunia.

Kita seringkali menggambarkannya sebagai kucing kecil yang lucu dan penuh kasih sayang. Namun, di balik citra yang begitu sederhana dan menggemaskan, tersimpan sebuah misteri yang telah membingungkan banyak orang selama bertahun-tahun.

Selama ini, kita seringkali menganggap Hello Kitty sebagai sebuah representasi dari kucing peliharaan yang polos dan tidak bersalah. Namun, jika kita menelisik lebih dalam sejarah dunia Hello Kitty, kita akan menemukan bahwa identitas sebenarnya dari karakter ini jauh lebih kompleks dan menarik daripada yang kita bayangkan.

Benarkah dia anak perempuan seperti yang sering kita dengar, atau justru seekor kucing seperti dugaan kita selama ini? Artikel ini akan mengajakmu untuk mengungkap fakta-fakta mengejutkan tentang Hello Kitty yang akan mengubah cara pandangmu tentang karakter ikonik ini.

Karakter ikonik pencuri hati

Hello Kitty, karakter ikonik ciptaan Sanrio, telah mencuri hati jutaan orang di seluruh dunia sejak kemunculannya pada tahun 1974. Namun, tahukah Anda bahwa di balik penampilannya yang sederhana, Hello Kitty menyimpan banyak kejutan?

Hello Kitty lahir di pinggiran kota London dan tinggal bersama keluarga serta saudara kembarnya, Mimmy. Kehidupan Hello Kitty dipenuhi dengan kesederhanaan dan keceriaan. Ia senang memanggang kue, bermain piano, dan yang paling ia sukai adalah berteman.

Lingkaran pertemanannya pun beragam, mulai dari kelinci, beruang, rakun, hingga sepasang monyet. Dunia Hello Kitty yang penuh warna dan positif ini berhasil memikat hati anak-anak dan menginspirasi banyak orang untuk menghargai persahabatan dan kesederhanaan.

Awalnya dirancang untuk menghiasi produk-produk anak-anak, kini Hello Kitty telah menjelma menjadi fenomena global yang lintas generasi.

Melansir Britannica, perjalanan Hello Kitty dimulai pada tahun 1974 ketika Sanrio pertama kali memperkenalkan karakter ini pada sebuah dompet koin kecil. Lambat laun, popularitas Hello Kitty semakin meroket.

Pada pertengahan tahun 1980-an, wajahnya sudah menghiasi berbagai macam produk yang ditujukan untuk gadis-gadis muda, mulai dari alat tulis hingga perlengkapan perawatan diri. Dengan begitu, dunia permainan anak-anak pun terhubung dengan dunia dewasa.

Baca Juga: Sejarah Hello Kitty, Salah Satu Karakter Jepang yang Paling Dicintai