Sejarah Dunia: Jadi Hello Kitty Itu Seekor Kucing atau Anak Perempuan?

By Ade S, Sabtu, 31 Agustus 2024 | 18:03 WIB
Sejarah dunia menyimpan rahasia tak terduga tentang Hello Kitty: benarkah dia anak perempuan atau justru seekor kucing seperti dugaan selama ini? (Halokattiez)

Masuk ke era 1990-an, Sanrio membuat gebrakan baru dengan memasarkan produk-produk Hello Kitty kepada wanita dewasa. Konsep "retro" yang diusung, seperti tas tangan dan kotak bedak kompak bergambar Hello Kitty, berhasil membangkitkan nostalgia dan ironi di kalangan konsumen.

Hal ini sejalan dengan maraknya budaya "kawaii" di Jepang, yang mengagungkan segala sesuatu yang lucu dan imut.

Kesuksesan Hello Kitty di pasar domestik Jepang mendorong Sanrio untuk memperluas jangkauannya ke pasar internasional. Sejak saat itu, lini produk Hello Kitty terus berkembang pesat.

Tidak hanya terbatas pada barang-barang kecil, Hello Kitty kini hadir dalam berbagai bentuk, mulai dari perhiasan, elektronik, hingga peralatan rumah tangga.

Perjalanan Hello Kitty tidak berhenti di dunia merchandise. Ia telah melebarkan sayapnya ke berbagai media, termasuk televisi, buku, dan video game. Serial animasi Amerika, Hello Kitty’s Furry Tale Theater, yang tayang pada tahun 1987, menjadi salah satu langkah awal dalam memperkenalkan Hello Kitty ke panggung hiburan global.

Di Jepang sendiri, popularitas Hello Kitty melahirkan dua taman hiburan yang mengusung tema Sanrio, yaitu Puroland di Tokyo dan Harmonyland di Ōita.

Kedua taman hiburan ini menjadi surga bagi para penggemar Hello Kitty dan karakter-karakter Sanrio lainnya. Pengunjung dapat bertemu dengan karakter kesayangan mereka, bermain wahana yang seru, dan menikmati berbagai pertunjukan menarik.

Pada 2008, Hello Kitty, telah dinobatkan sebagai duta wisata resmi Jepang untuk Tiongkok.

Seekor kucing atau anak perempuan?

Pada tahun ini, Hello Kitty, merayakan ulang tahun ke-50. Namun, meski telah berusia setengah abad, sering kali kisah tentang sosok Yuko Shimizu. Dialah ilustrator muda yang berkat goresan pensilnya telah menciptakan sosok yang kini menjadi fenomena global.

Yuko Shimizu, yang saat itu bekerja di perusahaan Sanrio, mendapat tugas sederhana: menciptakan desain yang "kawaii" atau imut. Dengan inspirasi dari seekor kucing putih kesayangannya di masa kecil, Yuko berhasil menciptakan sosok Hello Kitty yang sederhana namun memikat.

Baca Juga: Sejarah Dunia: Kisah Para Perampok Makam yang Menjarah Harta Firaun