Sama-sama Ada di Yunani Kuno, Sebenarnya Apa Perbedaan Athena dan Sparta?

By Ricky Jenihansen, Jumat, 22 November 2024 | 16:00 WIB
Lukisan Kota Athena pada masa Yunani Kuno di bawah Bukit Acropolis. (Public Domain)

Kaum elit Athena hidup dengan sederhana dan tanpa kemewahan besar dibandingkan dengan orang kaya di masyarakat Yunani kuno lainnya.

Kekayaan dan kepemilikan tanah tidak terkonsentrasi di tangan segelintir orang. Faktanya, sekitar tujuh puluh satu hingga tujuh puluh tiga persen dari populasi warga negara memiliki enam puluh hingga enam puluh lima persen tanah.

Perbedaan besar antara Athena dan Sparta berkaitan dengan peran perempuan. Perempuan Sparta memiliki lebih banyak hak dan lebih otonom dibandingkan perempuan di negara-kota Yunani lainnya pada Periode Klasik.

Alasan utama untuk ini adalah bahwa tujuan mereka dalam masyarakat Sparta adalah melahirkan calon prajurit bagi negara-kota.

Perempuan Sparta dapat mewarisi properti, memiliki tanah, melakukan transaksi bisnis, dan lebih berpendidikan dibandingkan perempuan di Yunani Kuno pada umumnya.

Mereka juga lebih kuat dan memiliki hak untuk menjalin hubungan dengan laki-laki sesuai keinginan mereka. Mereka bahkan dapat memiliki properti secara individu.

Adapun pekerjaan rumah tangga, tugas-tugas rumah tangga biasanya dilakukan oleh helot (budak).

Sehingga perempuan dapat berkonsentrasi merawat anak laki-laki yang mulai berlatih menjadi prajurit pada usia tujuh tahun.