Teror Bersayap 'Harpy' Perempuan Setengah Burung dari Mitologi Yunani

By Muflika Nur Fuaddah, Senin, 2 Desember 2024 | 10:00 WIB
Harpy makhluk mitologi Yunani (wikimedia commons)

Asal Usul Harpy

"Harpy mungkin memiliki akar yang lebih dalam dari sekadar mitologi Yunani. Beberapa sarjana berpendapat bahwa inspirasi untuk makhluk ini berasal dari seni Timur Dekat kuno, seperti kuali perunggu di Urartu yang menggambarkan wanita bersayap," ungkap Tolentino.

"Namun, gagasan bahwa Harpy selalu digambarkan sebagai hibrida burung-wanita tidak sepenuhnya akurat. Dalam penggambaran awal, mereka lebih merupakan personifikasi angin badai yang indah, bukan monster menakutkan yang kita kenal sekarang," jelasnya.

Transformasi Harpy dari roh angin yang anggun menjadi makhluk menakutkan menunjukkan evolusi mitologi Yunani. Hal yang mencerminkan cara manusia memahami dan menggambarkan kekuatan alam yang liar dan tak terkendali.

Harpy, dalam segala bentuknya, tetap menjadi simbol dari ketidakpastian dan kekuatan destruktif yang tersembunyi dalam alam.

Harpy di Abad Pertengahan

Gambaran modern tentang Harpy banyak terbentuk pada Abad Pertengahan, era di mana mitos Yunani bercampur dengan imajinasi Eropa.

Meskipun waktu ini lebih dikenal dengan legenda Arthurian, naga, dan sihir kaum Fae, Harpy dari mitologi Yunani tetap memiliki tempatnya.

Selama periode ini, citra Harpy mulai digunakan sebagai simbol heraldik, terutama oleh keluarga-keluarga Jermanik, yang menyebutnya jungfraunadler atau "elang perawan."

Di Frisia Timur, lambang bergambar Harpy—kepala manusia dengan tubuh burung pemangsa—sering dipilih untuk melambangkan kekuatan dan ketegasan. Pesan yang disampaikan jelas: jika diprovokasi, mereka akan merespons dengan kekuatan dan tanpa belas kasih.

Simbolisme ini jarang terlihat dalam lambang heraldik Inggris, tetapi di benua Eropa, Harpy telah menjadi tanda peringatan yang kuat.

Baca Juga: Solon: Pembuat Undang-Undang Yunani Kuno dan Peletak Dasar Demokrasi