Nationalgeographic.co.id - Kabar duka datang dari musisi Dian Pramana Poetra. Ia meninggal dunia pada Kamis (27/12) akibat penyakit leukimia yang sudah dideritanya selama beberapa tahun.
Leukimia sendiri merupakan salah satu jenis kanker darah yang mempengaruhi produksi dan fungsi sel darah putih dalam melawan infeksi. Itu dikenal sebagai salah satu penyakit berbahaya yang dapat menyebabkan kematian.
Meskipun gejala leukimia sulit diketahui karena tidak memiliki ciri yang khas, tapi ia dapat dideteksi melalui beberapa hal. Berikut di antaranya, dikutip dari Hellosehat.com:
Darah sukar membeku
Leukimia terjadi karena sel darah putih yang belum matang mengacaukan trombosit darah yang penting untuk proses pembekuan darah. Inilah yang akhirnya membuat pasien leukimia sering pengalami perdarahan.
Baca Juga : Waspada Keracunan Matahari, Kenali Pencegahan dan Pengobatannya
Biasanya, jika seseorang terluka, maka darah yang keluar akan segera menggumpal dan aliran darah pun segera berhenti. Namun, jika penderita leukimia yang mengalaminya, aliran darah mereka akan sangat sulit dihentikan.
Jika dilihat, darah yang dikeluarkan pun tidak berwarna merah pekat, melainkan berwarna merah muda.
Sering berdarah dan memar
Gejala leukimia yang umum terjadi adalah sering mengalami pendarahan dan memar di bagian tubuh akibat kekurangan trombosit. Trombosit merupakan fragmen sel yang membantu darah membeku.
Rendahnya jumlah trombosit dalam tubuh mengakibatkan keterlambatan pembekuan darah. Tak jarang, muncul bintik-bintik merah atau bahkan keunguan yang disebut petechiae akibat adanya perdarahan minor di dalam kulit.
Rentan terkena infeksi
Source | : | Hellosehat.com |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR