Nationalgeographic.co.id - Jamur enoki adalah jenis jamur yang tumbuh pada musim dingin, tepatnya di dekat pohon berdaun jarum. Tidak hanya tumbuh di pepohonan, banyak petani asal Jepang yang membudidayakan jamur enoki dari pohon yang sudah gugur, seperti plum, maple, dan pohon birch.
Beberapa penelitian sudah pernah mencari tahu apa saja manfaat dari jamur enoki ini. Ternyata, jamur yang biasanya berwarna putih ini mengandung segudang nutrisi yang penting dan membuat masakan Anda lebih bergizi.
Apa saja ya kebaikan yang bisa didapatkan dari jamur enoki ini?
Salah satu manfaat yang bisa Anda dapatkan dari jamur enoki ini adalah kandungan vitamin dan nutrisinya yang mampu mencegah tumbuhnya sel kanker.
Sebuah penelitian tahun 1989 dari Research Institute of National Cancer menjadi kelompok awal yang pernah meneliti nutrisi jamur enoki untuk menurunkan risiko kanker. Hasil penelitian ternyata menemukan bahwa angka penyebab kematian akibat kanker ternyata berkurang di wilayah Nagano, Jepang dibandingkan daerah lainnya.
Baca Juga: Lima Minuman Sehat yang Cocok Dikonsumsi Saat Memulai Hari
Dr. Tetsuke Ikekawa, ahli epidemologi dari Tokyo sekaligus kepala penelitian ini menduga kondisi ini dikarenakan daerah Nagano merupakan pusat budidaya jamur enoki. Artinya, masyarakat di Nagano bisa jadi mengonsumsi cukup banyak jamur enoki.
Bahkan, studi yang melibatkan hewan percobaan juga menemukan bahwa jamur enoki dapat mengurangi aktivitas pertumbuhan tumor dan sel kanker hati.
Dalam penelitian lainnya dari Oncology Reports juga memperlihatkan jamur enoki diduga dapat menghambat pertumbuhan sel kanker payudara.
Walaupun demikian, diperlukan penelitian lebih lanjut untuk melihat manfaat jamur enoki untuk mencegah perkembangan kanker pada manusia.
Tak hanya bermanfaat untuk mencegah tumbuhnya sel kanker, jamur enoki juga dapat meningkatkan sistem kekebalan tubuh melalui kandungan protein yang dimilikinya.
Menurut sebuah penelitian dari frontiers in Pharmacology, kandungan protein pada jamur enoki sebanding dengan sayuran berdaun hijau, yaitu 1.7 gram. Protein tersebut digunakan sebagai salah satu komponen yang berguna untuk meningkatkan sistem kekebalan tubuh makhluk hidup.
Source | : | Hellosehat.com |
Penulis | : | National Geographic Indonesia |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR