Nationalgeographic.co.id - Wabah COVID-19 semakin menyebar di beberapa negara, termasuk Indonesia. Pada Senin (2/3/2020), Presiden Jokowi mengumumkan bahwa ada dua WNI di Indonesia yang positif terjangkit virus corona. Ini menjadi kasus pertama penyebaran COVID-19 di tanah air.
Hingga saat ini, jumlah kasus virus corona sudah mencapai 90.872, dengan kematian hingga 3.117. Meski begitu, ada 48.0002 pasien yang dinyatakan sembuh dari virus tersebut.
Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Terawan Agus Putranto, mengimbau agar masyarakat tidak panik menghadapi wabah ini. Ia menyarankan kita agar terus menjaga kesehatan dan kebersihan tubuh.
Selain rajin cuci tangan, salah satu cara mencegah virus corona adalah dengan menjaga kekebalan tubuh dan mengonsumsi makanan sehat. Berikut enam makanan yang baik untuk sistem kekebalan tubuh, dilansir dari Time.com:
Lemon
Lemon memiliki kandungan bio-flavonoid yang tinggi. Senyawa tersebut dapat membunuh radikal bebas yang menyebabkan kanker.
Lemon juga mengandung vitamin C yang bisa membantu melindungi tubuh dari virus influenza dan infeksi lainnya.
Baca Juga: Dua Warga di Indonesia Positif Corona, Ini Kronologis Penularannya
Apel
Menurut sebuah studi pada 2015, orang-orang yang mengonsumsi satu apel setiap harinya, jarang mendapat resep obat dari dokter. Selain itu, mereka yang secara rutin makan apel, cenderung terhindar dari gejala asma.
Apel juga kaya akan serat yang membantu mengurangi inflamasi. Bonusnya: mengonsumsi apel membuat kita kenyang lebih lama sehingga membantu menurunkan berat badan.
Sup ayam
Sup ayam membantu meredakan gejala flu, kemungkinan karena kaldu hangatnya menipiskan lendir di hidung sehingga dapat membersihkan dengan lebih mudah.
Sup, secara umum, membantu hidrasi tubuh. Oleh sebab itu, makanan ini sangat baik dikonsumsi ketika sakit. Campurkan makanan padat nutrisi seperti wortel dan rempah-rempah segar dalam rebusan sup Anda.
Bawang putih
Aroma bawang putih memberikan banyak manfaat kesehatan. Aroma tajamnya berasal dari senyawa belerang, termasuk allicin. Para ilmuwan yakin bahwa allicin bisa memblokir enzim yang terlibat dalam infeksi.
Sebuah penelitian juga menemuka kaitan antara asupan bawang putih dengan rendahnya risiko kanker perut, usus besar dan esofagus.
Jahe
Jahe, yang sering direkomendasikan untuk mengatasi rasa mual, kaya akan antioksidan dan antiinflamasi. Ia juga mengandung senyawa pendukung sistem imun: beta-karoten dan capsaicin.
Sebuah review terbaru dari 60 studi menemukan fakta bahwa jahe memiliki efek menguntungkan pada beberapa penyakit, seperti obesitas, sakit jantung, dan diabetes.
Baca Juga: Wabah Corona Semakin Meluas, Perlukah Menggunakan Masker Setiap Saat?
Teh kamomil
Bunga kamomil kering telah digunakan selama ratusan tahun. Beberapa studi menyatakan bahwa tehnya dapat menyembuhkan sakit perut. Bunga kamomil mengandung senyawa flavonoid yang membantu mengurangi inflamasi dan rasa sakit.
Source | : | Time.com |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR