Nationalgeographic.co.id—Pada kekuatan alam yang tak terlihat, listrik ada di sekitar kita. Manusia menghasilkan medan listrik yang lemah setiap kali kita menggerakan otot. Akan tetapi, beberapa hewan yang mengesankan telah mengambil kekuatan ini selangkah lebih maju. Mengembangkan kemampuan untuk berkomunikasi, pertahanan diri, dan menemukan makanan.
Sebagian besar mahluk seperti itu hidup di ekosistem air tawar, menggunakan listrik untuk mengimbangi penglihatan yang buruk atau ketidakmampuan untuk melihat di air keruh. Sekitar 350 spesies ikan—termasuk belut listrik yang dikenal kejam—memiliki struktur anatomi yang dapat menghasilkan tenaha hingga 860 volt. Sebagai perbandingan, kejutan listrik dari stopkontak rumah sekitar 120 volt.
Mahluk air asin seperti hiu, pari, bahkan satu spesies lumba-lumba pun mengandalkan organ sensorik khusus untuk berburu di bawah air. Meskipun kurang umum, hewan darat seperti lebah, platipus, dan ekidna memanfaatkan listrik untuk mencari makan dan berkomunikasi.
Baca Juga: Electrophorus Voltai, Belut Listrik Dengan Tegangan 860 Volt
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Fikri Muhammad |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR