TNK tetap keajaiban dunia bagi aktivis pelestari komodo
Kamis, 3 Februari 2011 | 12:12 WIB
Penangguhan status Taman Nasional Komodo (TNK) sebagai kandidat 7 Keajaiban Baru Dunia tidak mengubah pandangan Zeby Febrina, seorang aktivis pelestari Komodo, yang giat mempromosikan TNK ke berbagai negara di dunia. Menurutnya, TNK sudah dengan sendirinya menjadi salah satu keajaiban dunia.
"Fakta bahwa Komodo, yang merupakan hewan purba, berasal dari Indonesia adalah bukti yang tidak dapat dimungkiri," kata Zeby. Habitat alaminya hanya bisa ditemui di Indoensia yaitu di Pulau Komodo, Flores, Rinca dan beberapa pulau lainnya di Nusa Tenggara. Fakta Ini saja sudah membuktikan bahwa Komodo memang salah satu keajaiban dunia.
Keberadaan Komodo hingga saat ini juga bisa menjadi tolok ukur kondisi lingkungan. Menurut Zeby, Komodo bisa bertahan hidup hingga saat ini karena kondisi lingkungan yang masih mendukung. Apabila Komodo punah, berarti alam telah mengalami perubahan yang sangat signifikan. "Perubahan iklim seperti saat ini saja sudah sangat memengaruhi Komodo. Nafsu makan mereka menurun dan telur-telur mereka cepat membusuk," jelasnya.
Oleh karena itu, lanjut Zeby, langkah yang terpenting saat ini adalah menjaga kelestarian lingkungan hidup agar Komodo terhindar dari kepunahan. Pasalnya, kerusakan alam akan memicu perubahan iklim yang makin ekstrim dan pada akhirnya bisa mengganggu keberlangsungan hidup Komodo. "Mendukung TNK untuk menjadi salah satu dari 7 Keajaiban Dunia Baru saja tidak cukup kalau tidak dibarengi langkah nyata untuk menjaga kelestarian lingkungan hidup," tegas Zeby.
REKOMENDASI HARI INI
Demokrasi Yunani: Pengaruh Filsuf dan Oligarki dalam Sejarah Politik
KOMENTAR