Pada tahun 2014 mendatang, revitalisasi kawasan Stasiun Tugu Yogyakarta yang terintegrasi dengan Malioboro diperkirakan selesai.
Kepala Humas PT Kereta Api Persero Daops VI Yogyakarta, Eko Budiyanto mengatakan, revitalisasi kawasan tersebut memasuki tahap administrasi, pembebasan tanah milik Sultan Ground, serta pengaturan pedagang.
Dirinya melanjutkan, Stasiun Tugu Yogyakarta akan dikembangkan menjadi satu sentra dengan Malioboro, sehingga sebagai titik pertemuan. Pusat-pusat pertokoan, perhotelan, restoran, serta dua buah basement (ruang bawah tanah) yang dapat menampung sekitar 1.800 kendaraan roda empat pun turut dibangun.
"Revitalisasi ini untuk mengatur tata kota di Malioboro serta mewujudkan Stasiun Tugu sebagai mercusuar Kota Yogyakarta yang langsung menghubungkan wisatawan ke pusat kota," katanya lagi.
Penulis | : | |
Editor | : | Bambang Priyo Jatmiko |
KOMENTAR