Tak hanya sebagai ungkapan kasih sayang, pelukan bagi anak bisa bermanfaat jadi obat ajaib yang menyembuhkan. Hal itu karena kebutuhan anak untuk merasa dicintai dan diperhatikan. Salah satunya, dapat dimanifestasikan lewat pelukan.
Sebagai orangtua, Anda perlu mereka tahu betapa berartinya mereka bagi Anda. Wujudkanlah kebutuhan itu lewat kasih sayang, cinta, perhatian, tak terkecuali dengan memberikan pelukan. Sebuah pelukan juga dapat memberikan manfaat fisik maupun psikologis. Berikut ini 6 alasan pentingnya memberi pelukan bagi anak.
1. Memberi rasa aman.
Setiap kali Anda memeluk anak Anda, Anda sedang dalam tahap meyakinkan dia lewat dukungan dan cinta tak bersyarat. Melalui sebuah pelukan, anak Anda akan mencari sebuah rasa aman dan terlindungi. Sebuah pelukan sederhana juga dapat membantu menurunkan kadar kortisol dalam tubuh secara drastis. Tingkat stres atau kecemasan yang dirasakan oleh anak pun akan menurun.
2. Membantu lebih dekat.
Anda adalah panutan anak Anda. Karenanya, cara terbaik untuk memelihara anak Anda untuk selalu dekat dengan hal-hal baik, adalah dengan mengajarkannya perhatian, cinta, pengertian, dan simpati sedari dini. Dengan memeluk, secara tidak langsung Anda menunjukkan bahwa Anda benar-benar bisa merasakan apa yang sedang mereka alami. Selain itu, sebuah pelukan juga dapat membantu anak untuk belajar berempati.
3. Penyembuh yang mujarab.
Apakah anak Anda merajuk di beberapa sudut rumah? Belum siap untuk makan, berbicara, atau bahkan duduk dengan Anda? Di sini Anda hanya perlu memberikannya pelukan hangat dalam waktu lama. Ini dapat membantunya untuk menenangkan hati dan pikiran yang stres.
4. Membangun kepribadian anak yang kuat.
Tingkatkan harga diri anak Anda dengan sering memeluknya untuk menunjukkan betapa cintanya Anda kepada ia. Sebuah pelukan, bukan hanya mendorong dia untuk menghadapi dunia dengan percaya diri, tetapi juga dapat membantunya menghadapi banyak kesulitan yang datang kepadanya.
5. Memberikan efek terapeutik.
Diyakini, seseorang perlu empat pelukan sehari untuk bertahan hidup dan dua belas pelukan untuk bertahan hidup. Sebuah "terapi" melalui pelukan pun dipercaya dapat menangkal kesepian, marah, dan depresi. Pelukan mengajarkan anak-anak untuk bisa bangkit dan melepaskan hal-hal untuk pergi. Kadar seratonin yang ada dalam seseorang pun meningkat. Ini membantu menciptakan rasa damai dan rasa puas diri.
6. Meningkatkan sistem kekebalan tubuh.
Penelitian menunjukkan, anak-anak yang terbiasa dengan pelukan dan ciuman sejak usia dini memiliki sistem kekebalan tubuh yang lebih kuat daripada anak-anak yang tidak. Pelukan merangsang kelenjar timus yang mengatur jumlah sel tubuh darah putih menjaga anak Anda dari berbagai penyakit.
Penulis | : | |
Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR