Presiden Barack Obama bergabung dengan para korban yang selamat dan anggota regu penyelamat serangan 11 September dalam upacara pembukaan museum untuk mengenang serangan teroris di tempat kejadian di kota New York. Di depan para hadirin Obama mengatakan ini adalah sebuah "tempat untuk penyembuhan dan harapan".
"Kita dapat menyentuh nama mereka, mendengar suara mereka, melihat barang-barang yang mewakili keindahan kehidupan mereka —seperti cincin kawin dan helm," katanya.
Presiden Amerika Serikat beserta Ibu Negara Michelle Obama mengunjungi museum dan menyaksikan dinding berisi foto-foto korban dan ambulans yang hancur.
Mantan Wali Kota New York, Michael Bloomberg, mantan presiden Bill Clinton, dan mantan Menteri Luar Negeri Hillary Rodham Clinton ikut dalam hadir.
Museum Nasional untuk mengenang 11 September ini memamerkan ribuan barang pribadi dan bagian dari gedung World Trade Centre yang hancur karena serangan.
Hampir 3.000 orang tewas pada tanggal 11 September 2001 setelah pembajak Al-Qaeda menabrakkan pesawat ke menara kembar WTC.
Pesawat lain ditabrakkan ke Pentagon, sedangkan pesawat ke empat menabrak sebuah lapangan di Pennsylvania setelah penumpangnya mencoba melawan para pembajak.
Penulis | : | |
Editor | : | Santi Hartono |
KOMENTAR