Didin (34), budayawan Sunda dari Kecamatan Cijulang, yang mulai mengajak warga untuk memberdayakan diri dengan mengembangkan Gua Sinjang Lawang sebagai tujuan wisata. Ia sadar betul bahwa keberadaan Gua Sinjang Lawang ini modal utama warga di dusun tersebut untuk mengembangkan ekonomi mereka.
"Asalnya saya diminta datang untuk acara adat di dusun ini. Kemudian Kepala Dusun memberi tahu saya tentang gua ini. Saya cek dan ternyata gua ini memang fantastis, ini akan jadi ikon wisata paling baru di Pangandaran," ujar Didin. Didin bersama warga dusun tersebut tengah merencanakan program jangka panjang untuk mengembangkan wisata Gua Sinjang Lawang ini.
"Sejauh ini belum banyak wisatawan yang datang ke sini karena belum terpublikasikan. Pemandu pun sengaja didatangkan mereka yang berpengalaman memandu wisatawan di Green Canyon atau Cukang Taneuh di Kecamatan Cijulang. Tapi kami yakin, perlahan tapi pasti, objek wisata Gua Sinjang Lawang ini akan populer," ujarnya.
Pemandu wisata dari Jenggala Adventure, Yanto (28), mengatakan Gua Sinjang Lawang ini sangat berpotensi untuk dijadikan objek wisata. Bahkan, ia mengatakan keeksotisan Green Canyon kalah oleh Sinjang Lawang.
"Sinjang Lawang ini lebih aman dibanding Green Canyon yang tidak memiliki akses evakuasi karena tidak ada jalan di atas aliran sungai. Kami rasa Gua Sinjang Lawang ini akan jadi wisata favorit baru di Pangandaran," ujarnya.
Penulis | : | |
Editor | : | Palupi Annisa Auliani |
KOMENTAR