Di Balik Pelantikan Wakil Rakyat Kita

Anggota DPR periode 2009-2014 berakhir masa tugasnya pada 30 September 2014. Posisi mereka akan digantikan oleh sejumlah wakil rakyat muka baru dan anggota yang kembali terpilih untuk masa bakti hingga lima tahun ke depan.

Pelantikan calon anggota DPR periode 2014-2019 akan dilakukan pada 1 Oktober.

Pengambilan sumpah dilakukan di Gedung Parlemen, Senayan, Jakarta mulai pukul 10.00 WIB. Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dijadwalkan hadir dalam pelantikan ini.

Bagi para wakil rakyat 2014-2019 dan keluarganya, hari ini amat dinanti. Mereka akan secara resmi akan dilantik. Yang hadir tak hanya anggota DPR yang akan dilantik, tetapi juga didampingi keluarga yang datang dari berbagai daerah.

Kesempatan menyambangi Gedung DPR pun tak dilewatkan dengan mengabadikannya melalui jepretan kamera. Salah satu yang menjadi rebutan pagi ini adalah foto di podium ketua DPR yang tersedia di Gedung Nusantara III, Kompleks Gedung Parlemen, Jakarta.

Salah satu yang memanfaatkan kesempatan ini adalah Evi, istri dari politisi Golkar Salim Fahri, yang menjadi caleg terpilih dari Daerah Pemilihan Aceh Tenggara. Menurut Evi, berfoto di depan podium ketua DPR merupakan kesempatan langka yang tak dapat disia-siakan."Senang, bahagia, meski suasananya lagi sibuk, tapi foto di sini jangan dilewatin," kata Evi, saat ditemui di lokasi.

Pantauan Kompas.com, podium ketua DPR itu menjadi sasaran puluhan tamu yang hadir di acara pelantikan calon anggota DPR terpilih periode 2014-2019. Mereka berfoto menggunakan kamera telepon genggam atau kamera saku.

"Selamat jalan, Pak Marzuki Alie"

Ucapan terima kasih dilayangkan sejumlah anggota Dewan kepada Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Marzuki Alie, saat penyampaian evaluasi kinerja DPR selama 2004-2009, dalam sidang paripurna penutupan masa sidang I tahun 2014, Selasa (30/9). Marzuki telah menuntaskan masa jabatannya. Ia tak terpilih lagi untuk menjadi wakil rakyat 2014-2019.

Dalam kesempatan itu, Marzuki juga meminta maaf kepada seluruh anggota dewan atas segala kekurangannya dalam memimpin dan kepada masyarakat.

"Tidak ada gading yang tak retak, tidak ada benang yang tidak putus. Demikian pula manusia, tidak ada yang sempurna, tidak Iuput dari kesalahan dan kekilafan," ujar Marzuki.

Tertua dan termuda

Anggota DPR tertua dan anggota DPR termuda periode 2014-2019 didaulat menjadi pimpinan sementara DPR sampai pimpinan definitif dipilih sesuai mekanisme yang berlaku.