Swiss Post, pelayanan post Swiss pada Selasa (7/7) lalu memulai uji coba pengiriman paket menggunakan drone.
Drone yang digunakan merupakan jenis quadcopter, dengan empat baling-baling putih mengangkat kotak jingga dengan logo Swiss Post yang tertera di atasnya. Drone itu mampu mengangkat muatan seberat lebih dari satu kilogram ke lokasi tujuan yang jauhnya lebih dari 10 kilometer, hanya dengan pengisian daya dari satu baterai saja.
Swiss Post yang bekerjasama dengan Swiss WorldCargo ini berupaya untuk menguji coba drone tersebut secara menyeluruh hingga akhir Juli nanti, sebelum menggunakannya dalam skala yang lebih luas. “Ada sejumlah persyaratan yang perlu dipenuhi sebelum drone ini bisa diluncurkan untuk penggunaan komersial,” jelas perusahaan tersebut, seperti yang dikutip The Guardian, Rabu (8/7).
Persyaratan yang dimaksud, di antaranya adalah penyelidikan peraturan yang akan berlaku untuk mengirim pesawat tak berawak itu ke seluruh Swiss, di mana ada banyak sekali desa-desa terpencil dan terisolasi yang akan sangat terbantu oleh kehadiran drone.
Tak hanya itu, sejumlah tes ekstensif juga akan dilakukan guna mengetahui batasan teknis dari drone yang akan digunakan, termasuk daya tahan baterai yang terbatas.
Untuk saat ini, Swiss Post baru memanfaatkan jasa delivery oleh drone untuk keadaan-keadaan darurat, seperti mengirim bantuan berupa bahan makanan untuk daerah-daerah terpencil yang mengalami bencana.
Penulis | : | |
Editor | : | Aris |
KOMENTAR