Perayaan Natal tahun ini mungkin akan menjadi perayaan Natal paling istimewa selama 38 tahun terakhir. Pasalnya, puncak bulan purnama tahun 2015 akan muncul pada 25 Desember untuk pertama kalinya sejak tahun 1977.
NASA juga menyatakan bahwa purnama kali ini mungkin menjadi purnama terkecil sejak tahun 2004. Peristiwa astronomi ini disebut “apogee”, terjadi ketika bulan berada di titik terjauh dari Bumi, sekitar 407.000 kilometer.
Sedangkan peristiwa “perigee” terjadi ketika bulan berada di titik terdekat dengan Bumi, sekitar 356.400 kilometer. Jarak yang dekat membuat bulan tampak sangat besar, atau biasa disebut Supermoon. Adanya variasi jarak ini disebabkan oleh bentuk orbit bulan yang berupa elips.
Sepanjang Desember, bulan berada di atas cakrawala untuk waktu yang lama. Bulan terlihat lebih terang, karena memiliki lintasan tinggi di langit, berlawanan dengan Matahari yang rendah.
Kalender pertanian di Barat menyebut peristiwa bulan purnama di Desember dengan namaFull Cold Moon, Full Long Nights Moon or the Moon before Yule. Bagi penganut Hindu, bulan penuh ini disebut sebagai Pournami, dan mereka akan berdoa dan puasa.
Menurut situs MoonGiant.com, masyarakat Jakarta dan sekitarnya bisa melihat bulan purnama pada 25 Desember 2015 mulai pukul 06:11 sore jika cuaca memungkinkan.
Momen purnama yang jatuh pada Hari Natal baru akan ada lagi pada tahun 2034. Jadi pastikan Anda dan keluarga tidak melewatkannya, ya!
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR