Keraguan bisa saja muncul antara ingin menikmati pesona bawah laut dengan ketakutan karena tidak bisa berenang. Tenang saja, asal bisa mengikut langkah-langkah ini, kita bisa snorkeling tanpa harus bisa berenang.
Latihan di kolam renang
Jika semasa berwisata kita tinggal di hotel, gunakan kolam renang hotel untuk latihan mengapung dan praktek pernafasan. Caranya adalah gunakan masker pelindung mata, alat snorkel, dan fins terlebih dahulu, lalu posisikan diri dengan berdiri di dalam air sebatas pinggang.
Mulailah membungkuk perlahan dan bernafas dengan normal. Untuk latihan mengapung, berdirilah di kolam yang lebih dangkal, sehingga tangan dapat menopang tubuh sebelum mengapung. Setelah mendapatkan posisi nyaman, lepaskan tangan perlahan-lahan dari dasar kolam.
Gunakan alat snorkel, masker, dan fins dengan benar
Periksa peralatan snorkeling sebelum masuk ke dalam air. Lebih baik menguncir rambut jika rambut kita panjang dan menggunakan pakaian renang yang tidak akan mengganggu kenyamanan selama snorkeling.
Pasang masker dengan erat dan rapat. Gunakan jaket pelampung, agar kita merasa lebih aman.
Biasakan diri
Ketika mulai masuk ke air, biasakan diri dengan bernafas di air laut yang bergelombang. Biasakan diri dengan arus air laut, sebaiknya jangan melawan arus.
Buat diri kita merasa senyaman mungkin terlebih dahulu, sebelum mulai menikmati pemandangan bawah laut.
Snorkeling bersama
Sebaiknya kita tidak berada terlalu jauh dengan lainnya. Ajak teman atau keluarga yang sudah sering melakoni kegiatan ini, agar kita dapat tetap bertanya dan dibantu olehnya saat snorkeling.
Misalnya jika kaki kita tiba-tiba kram, langsung beritahukan teman atau pemandu yang berada di sekitar kita.
Jangan panik
Ingatlah bahwa snorkeling adalah kegiatan menyelam dangkal, sehingga jangan panik jika terjadi sesuatu. Asal kita mengikuti petunjuk dan tetap tenang, snorkeling akan tetap aman dan menyenangkan.
Kala Terbunuhnya De Bordes oleh Depresi, Jadi 'Sejarah Kecil' di Hindia Belanda
Penulis | : | |
Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR