Para ilmuwan menemukan spesies baru kadal di pegunungan tengah Chile, yang disebut Liolaemus uniformis.
Iguana ini memiliki ukuran dan eskalasi yang berbeda, dibandingkan dengan sisa kadal lokal, yang pada awalnya menarik perhatian para ilmuwan -Dr. Jaime Troncoso-Palacios dari Universidad de Chile dan rekan penulis- adalah warnanya.
"Nama spesies uniformis \'(Latin) mengacu pada kurangnya pola dorsal dan warna seragam yang ditemukan pada jantan dan betina,"kata Dr. Troncoso-Palacios dan rekan-rekannya. Mereka mempublikasikan paparan ini dalam sebuah makalah di jurnal ZooKeys.
Liolaemus uniformis saat ini hanya diketahui berasal dari sekitar Laguna Chepical di provinsi San Felipe de Aconcagua, wilayah Valparaíso, Chili,
Sementara sebagian besar kadal lain dari daerah dan sekitarnya sering ditemukan sangat bervariasi dalam warna dan pola antara populasi dan jenis kelamin, hal tersebut tidak ditemukan pada spesies baru ini. Baik jantan dan betina memiliki sisi atas tubuh dalam berwarna coklat, bervariasi dari gelap pada kepala, berwarna tembaga di bagian belakang dan coklat muda pada ekor.
Sisi bawah tubuh mayoritan kekuningan, sedangkan perut berwarna putih. Satu-satunya variasi yang ditemukan tim adalah bahwa pesimen mereka sedikit memilikiperbedaan di tempat teduh, dengan dua perempuan menunjukkan warna zaitun yang tidak biasa pada moncong mereka. Perbedaan-perbedaan dalam morfologi juga sangat didukung oleh filogeni molekuler melalui analisis DNA mitokondria.
Kepala dan tubuh jantan Liolaemus uniformis memiliki ukuran sekitar 3,3 inci (8,5 cm), dengan ekor 5,1 inci (13 cm). Betina lebih ramping dengan ukuran panjang rata-rata 2,8 inci (7 cm). Spesies ini tergolong omnivora, makanan utama tanaman serta serangga dan cacing gelang.
Kala Terbunuhnya De Bordes oleh Depresi, Jadi 'Sejarah Kecil' di Hindia Belanda
Penulis | : | |
Editor | : | Irfan Hasuki |
KOMENTAR