Menurut Anda, ada berapa banyak spesies serigala yang tinggal di Amerika? Peneliti menunjukkan bahwa ternyata hanya terdapat satu spesies serigala.
Penelitian terbaru yang dipublikasikan di Science Advance, mengungkapkan bahwa serigala abu-abu merupakan serigala asli di Amerika Serikat.
Serigala merah yang tinggal di Amerika Selatan, dan serigala timur yang baru-baru ini ditemukan di pusat Ontario, sebenarnya adalah koyote dan serigala abu-abu campuran.
"Kami menemukan bahwa serigala merah 75% merupakan leluhur koyote, dan serigala timur 75% merupakan leluhur serigala abu-abu," ujar Robert Wayne, seorang ahli biologi di UCLA dan penulis senior dari penelitian ini.
Lewat temuannya ini, Wayne mencoba menginformasikan mengenai perlindungan serigala tersebut oleh U.S. Fish dan Wildlife Service di bawah Endangered Species Act.
Pada Agustus 2000, sejumlah peneliti asal Kanada mempublikasikan sebuah makalah mengenai keberadaan serigala timur yang telah lama dianggap sebagai sub-spesies dari serigala abu-abu, bahwa sebenarnya mereka adalah spesies tersendiri.
Makalah tersebut akhirnya merujuk pada perluasan rentang area asli serigala timur, hingga wilayah Great Lakes dan 29 area di bagian timur. Namun, hal ini justru menimbulkan masalah bagi serigala abu-abu, yang telah dilindungi oleh Endangered Species Act sejak awal 1970-an.
Jika faktanya mereka berada di area serigala timur, maka kesalahan sejarah ini akan cukup untuk mendepak serigala abu-abu dari daftar hewan yang dilindungi.
"Tertulis dalam Endangered Species Act bahwa jika terdapat kesalahan taksonomi, hal tersebut akan menghilangkan status perlindungannya," ujar Wayne. "Semua kembali lagi tergantung pada taksonomi."
Itulah kenapa Wayne dan tim nya melakukan penelitian untuk menemukan dari mana serigala timur sebenarnya berasal, termasuk serigala merah.
Tim menganalisa genom dari 12 serigala abu-abu asli dari area yang tak ada koyote, tiga koyote dari area yang tak ada serigala abu-abu, enam serigala timur, dan tiga serigala merah. Mereka mencari material genetik misterius yang bukan milik serigala abu-abu atau koyote, yang secara unik dimiliki oleh serigala merah atau serigala timur.
"Pada manusia dari Eurasia, Anda akan memiliki 1-4% DNA Neanderthal. Pada serigala merah dan serigala timur, kita berpikir kita mungkin akan menemukan 20-30% gen seperti Neanderthal," kata Wayne.
Meskipun begitu, tim peneliti belum bisa menemukan penjelasan mengenai asal dari koyote ataupun serigala abu-abu.
"Tidak ada bukti spesies serigala timur atau serigala merah yang berbeda," ujarnya. "Jadi gagasan mengenai area historis yang dihuni oleh serigala merah di daerah Great Lakes adalah salah."
Wayne mengatakanbahwa tidak sampai tahun 1920-an, koyote mencapai area Great Lakes, dan mulai melakukan kegiatan berkembang biak dengan populasi serigala abu-abu yang kemudian melahirkan serigala campuran yang dikenal dengan serigala timur.
Proses yang sama juga terjadi di Amerika Selatan ratusan tahun yang lalu, dan menghasilkan serigala merah.
Penulis | : | |
Editor | : | test |
KOMENTAR