Virtual Run Indonesia, sebuah website virtual run mengenalkan kegiatan lari yang bisa dilakukan di mana pun dan kapan pun, tergantung pilihan Anda. Hal itu diungkapkan oleh Agil Yanuar, dari Virtual Run Indonesia.
Agil menambahkan, Virtual Run adalah sebuah program lari yang pada dasarnya sama dengan program lari konvensional lainnya. Namun, dalam Virtual Run pelari tak perlu datang ke lokasi even, seperti even-even lari konvensional lainnya.
"Anda bisa berlari, jogging, trail running ataupun saat berlari di race event lainnya. Tinggal pilih lokasi dan waktu dalam rentang waktu event, maka anda resmi berpartisipasi dalam virtual run dari Virtual Run Indonesia. Tentunya, dengan terlebih dahulu teregistrasi di Virual Run Indonesia," jelas Agil.
Dia menambahkan, peserta bisa menjalankan virtual run ini, sendiri atau bersama komunitas lari. "Setelah selesai berlari, anda akan mendapatan medali yang akan dikirimkan langsung kepada pelari yang mengikuti even pada Virtual Run Indonesia," ujarnya.
Even Virtual Run Indonesia ini, akan meliputi 5K (jarak 5 kilometer), 10K (jarak 10 kilometer), 21K (half marathon atau setengah maraton) dan 42K (maraton). Selain itu banyak konsep even virtual run. "Jangan sampai terlewatkan even Virtual Run Indonesia ini!"
Untuk bulan Maret ini, Virtual Run Indonesia menggelar even Earth Hour Run 2017 "Lari Satu Jam untuk Bumi Kita". Seperti program Virtual Run Indonesia lainnya, kegiatan ini juga bisa dilaksanakan di mana saja dan kapan saja selama pelaksanaan 22-29 Maret 2017.
"Setiap peserta yang berhasil berlari atau berjalan bisa mendapatkan Finisher Medal Ekslusif "Earth Hour Run 2017", merchandise dari Virtual Run Indonesia dan gratis pengiriman ke alamat rumah anda," jelas Agil.
Tak hanya itu, dari biaya pendaftaran itu, peserta juga berkesempatan turut mendukung Program MyBabyTree . Agil mengingatkan, "Info lengkapnya di www.virtualrun.id/join/earthhourrun2017. Ikuti juga event virtual run lainnya hanya di Virtual Run Indonesia. Kamu juga bisa melihat info seputar tips lari di www.virtualrun.id."
Kala Terbunuhnya De Bordes oleh Depresi, Jadi 'Sejarah Kecil' di Hindia Belanda
Penulis | : | |
Editor | : | Silvita Agmasari |
KOMENTAR