Khasiat lidah buaya sebagai penyubur rambut telah dikenal sejak ribuan tahun lalu. Secara tradisional, daging tanaman ini bisa digunakan untuk masker rambut atau mengatasi kulit yang terbakar matahari.
Tanaman yang memiliki nama latin Aloe Vera ini memang memiliki khasiat menenangkan dan menyejukkan kulit. Ketahui bagaimana kita bisa memanfaatkan lidah buaya ini.
1. Mengobati sengatan matahari
Tanaman ini bermanfaat sebagai penyejuk dan menenangkan kulit yang terbakar sinar matahari. Bahkan para ahli dermatologi di Amerika merekomendasikan pemakaian pelembab kulit yang mengandung aloe vera atau kedelai untuk mengurangi gejala kulit terbakar matahari. Kita juga bisa menggunakan gel aloe vera ke bagian kulit tersebut.
2. Mempercepat penyembuhan luka
Senyawa dalam aloe vera mengandung zat anti-flamasi untuk membantu menyembuhkan kulit yang bermasalah. Selain itu, kandungan anti bakteri di dalamnya efektif melawan infeksi sehingga mempercepat pemulihan luka.
Empat penelitian terbaru dari Asia menyimpulkan bahwa lidah buaya mempercepat proses penyembuhan luka bakar ringan sekitar 9 hari lebih cepat daripada pengobatan konvensional.
3. Mengatasi iritasi
Mungkin Anda pernah merasa frustasi dengan kondisi kulit seperti eksim, psoriasis, atau rosacea yang diderita. Tak ada salahnya mencoba menggunakan aloe vera yang dioleskan ke kulit untuk mengatasinya.
4. Melembabkan kulit
Perawatan kulit dengan lotion memang suatu hal yang wajar. Namun, menurut riset dari The Indian Journal of Dermatology, lidah buaya tidak hanya kaya akan vitamin A,C dan E, tapi juga mengandung mineral dan antioksidan yang mengikat sel kulit untuk melembutkan lapisan luar dan memperbaiki kondisi kulit. Aloe vera ini bisa menjadi alternatif untuk mengatasi kulit kering.
5. Mencegah penuaan dini
Menurut riset dari the Annals of Dermatology, lidah buaya terbukti memiliki efek anti penuaan. Cara kerjanya dengan meningkatkan produksi kolagen. Selain itu, lidah buaya mengandung zink yang berfungsi untuk mengencangkan kulit, memperkecil pori-pori dan meningkatkan elasitisitas kulit.
| Penulis | : | |
| Editor | : | Julie Erikania |
KOMENTAR