Nationalgeographic.co.id - Perseus adalah pahlawan besar mitologi Yunani yang membunuh Medusa. Dikutuk memiliki rambut ular, Medusa dapat mengubah makhluk hidup menjadi batu hanya dengan sekali pandang.
Di rumahnya yang misterius, Medusa dijaga oleh dua saudara perempuannya yang abadi. Sama seperti Medusa, keduanya juga berambut ular.
Setelah melakukan perjalanan jauh untuk menemukan Medusa di sarangnya yang tersembunyi, Perseus mampu membunuh makhluk itu. Ia memenggal kepalanya dan menyimpannya sebagai senjata untuk digunakan melawan siapa pun yang berani menantangnya.
Namun bagaimana dia mencapai prestasi yang tampaknya mustahil ini. Apakah ia dibantu oleh para dewa?
Jebakan Raja Polydectes
Jujur saja—Perseus bukanlah pahlawan paling kuat dalam mitologi Yunani. Dia tidak memiliki kekuatan seperti Heracles atau keterampilan memanah yang luar biasa dari Apollo. Meski masih muda, naif, dan tidak berpengalaman, Perseus memiliki kesetiaan, kecerdasan, dan kecerdikan.
“Anak dari Zeus dan wanita fana Danae, Perseus adalah seorang setengah dewa yang punya banyak teman dan sekutu,” tutur Nita Gleimius dilansir dari laman The Collector.
Meski memiliki hubungan dengan Zeus, Danae yang cantik disukai oleh banyak pria yang berusaha meminangnya. Salah satu peminang ini adalah Raja Polydectes. Perseus dan sang Raja tidak saling suka, maka untuk menyingkirkannya, Polydectes menjebaknya.
Saat mengadakan perjamuan, para tamu biasa membawakan hadiah bagi sang Raja. Untuk menyingkirkan Perseus dan bebas mempersunting Danae, Polydectes menantangnya agar mempersembahkan kepala Medusa.
Perseus menerima tantangan itu, meskipun dia tidak tahu apa yang dia lakukan. Melalui kecerdasannya, dia mampu membunuh Medusa. Namun bagaimana caranya?
Bantuan dari para dewa
Ketika Perseus ditugaskan untuk membunuh Medusa, beberapa dewa turun tangan untuk membantu anggota keluarga mereka pada saat dibutuhkan.
Source | : | The Collector |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Warsono |
KOMENTAR