Baca Juga: Menyingkap Fakta Unik di Balik Peradaban Suku Maya di Meksiko
Baca Juga: Temuan Fragmen Mural di Guatemala, Bukti Paling Awal Kalender Maya
Baca Juga: Temuan Kerangka Suku Maya di Gua Meksiko, Diyakini Bagian dari Ritual
Temuan ini tidak sepenuhnya tak terduga. Ada banyak bukti yang menunjukkan bahwa kebersihan gigi dianggap serius oleh bangsa Maya kuno. Orang-orang di peradaban ini secara teratur memoles gigi mereka, dan jika pembusukan terjadi, gigi tampaknya telah dicabut.
Namun, praktik yang lebih terapeutik untuk kedokteran gigi ini secara historis dibayangi oleh dekorasi yang lebih mencolok saat itu. Tepi gigi orang-orang Maya sering dibuat menjadi bentuk runcing, dan kemudian bertatahkan permata. Di masa lalu, ini disematkan pada alasan ritual atau estetika saja.
Kedokteran gigi Suku Maya jelas merupakan bentuk seni, tetapi temuan baru menunjukkan penggunaan ekstensif modifikasi gigi mungkin lebih dari sekadar kecantikan. Fakta bahwa banyak orang yang melakukan perawatan juga menunjukkan bahwa itu tidak selalu mencerminkan status sosial orang tersebut.
"Meskipun campurannya kompleks dan efektif dalam memberikan obturasi gigi yang tahan lama, konteks kamar mayat dari individu yang dijadikan sampel menunjukkan bahwa ini bukan individu elit tetapi sebaliknya, sebagian besar masyarakat Maya mendapat manfaat dari keahlian individu yang membuat semen ini," tulis para peneliti.
Source | : | Science Alert,Journal of Archaeological Science: Reports |
Penulis | : | Maria Gabrielle |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR