Nationalgeographic.co.id—Banyak dari kita diajari untuk menghindari percakapan seputar topik uang. Bahkan ungkapan kebahagiaan tidak dapat dibeli dengan uang pun sudah sering didengar. Tapi pernahkah terlintas pertanyaan-pertanyaan di bawah ini di pikiran Anda?
“Jika uang tidak bisa membeli kebahagiaan, mengapa saya hanya melihat diri lebih bahagia jika lebih kaya?”
"Apakah materialisme dan kebahagiaan saling bergantung?"
“Apakah boros membuat serakah dan egois?”
Dikutip Psychology Today, sebuah penelitian terbaru mengungkap fakta tentang bagaimana uang dipandang dan berperan dalam hidup. Bahwa bukti uang benar-benar dapat membeli kebahagiaan.
Menghabiskan uang untuk pasangan Anda membayar kebahagiaan
Kita sering merasa terdorong untuk memikirkan cara-cara kreatif untuk menunjukkan komitmen kita kepada pasangan. Ini mungkin berarti membuat sikap bijaksana yang tidak terduga, membuat hadiah buatan tangan, atau memikirkan cara baru untuk menghabiskan waktu berkualitas bersama.
Meskipun semua metode ini bagus, tidak ada salahnya membelikan pasangan Anda sesuatu yang mereka inginkan atau dapat mereka gunakan — atau, lebih baik lagi, sesuatu yang mereka inginkan tetapi tidak akan pernah mereka beli sendiri.
Satu studi baru-baru ini menunjukkan bahwa pasangan yang secara teratur menghabiskan uang satu sama lain lebih puas dalam hubungan mereka. Pengeluaran untuk pasangan Anda meningkatkan respons pasangan, yang berkontribusi pada kesehatan hubungan dan kesehatan psikologis individu kedua anggota.
Selain itu, membeli sesuatu untuk pasangan Anda tidak berarti Anda tidak mencurahkan waktu atau usaha untuk hal itu. Membeli sesuatu yang bagus juga membutuhkan usaha — Anda mungkin harus menghemat uang, merencanakan penjualan, atau membuat reservasi. Ketika datang untuk berinvestasi dalam hubungan Anda, waktu dan uang membuat perbedaan.
Menghabiskan uang untuk hewan peliharaan bisa menyenangkan
Ya, hewan peliharaan adalah tanggung jawab besar. Mereka bisa membuat kekacauan, terkadang meninggalkan bekas gigitan pada furnitur baru hingga kunjungan ke dokter hewan bisa mahal. Namun, penelitian menunjukkan bahwa membelanjakan uang untuk hewan peliharaan Anda — baik itu untuk pelatihan, mainan, atau aksesori — dapat secara signifikan meningkatkan tingkat kebahagiaan Anda.
Ada juga hal positif lainnya. Memelihara anjing dapat memiliki efek penghilang stres pada pikiran dan tubuh. Menjaga hewan peliharaan Anda aktif memaksa Anda untuk tetap aktif. Mungkin yang paling penting, hewan peliharaan juga memainkan peran yang mendukung secara emosional bagi Anda dan keluarga.
Baca Juga: Asal-usul Penggunaan Mata Uang Kertas dari Tiongkok hingga Eropa
Baca Juga: Mata Uang Kripto Lesu! Apa Dampaknya Terkait Perubahan Iklim?
Baca Juga: Gobog dan Kepeng yang Populer Jauh Sebelum Berlakunya Rupiah
Orang yang memiliki hewan peliharaan dikenal lebih mudah bergaul dan cenderung menciptakan komunitas yang hidup dengan pemilik hewan peliharaan lainnya, yang dapat menjadi penangkal ampuh untuk kesepian dan keterasingan. Tidak mengherankan bahwa ketika pandemi melanda dan dunia memasuki hibernasi, adopsi dan penjualan hewan peliharaan mencapai rekor tertinggi.
Habiskan uang Anda untuk pengalaman, bukan barang
Meskipun membelanjakan uang untuk orang lain adalah cara yang bagus untuk meningkatkan kebahagiaan Anda, membelanjakan uang untuk diri sendiri bukanlah kejahatan. Faktanya, membeli pengalaman baru dan menarik untuk diri sendiri adalah cara yang bagus untuk mencapai kebahagiaan jangka panjang yang tidak berakar pada materialisme.
Berinvestasi dalam pengalaman seperti perjalanan solo, konser, atau bahkan pelajaran musik dapat menambahkan tonggak yang berarti dalam narasi hidup Anda. Nilai pengalaman meningkat seiring berjalannya waktu dan terus memperkaya Anda dengan cara yang berbeda — sesuatu yang jarang dicapai oleh pakaian atau perhiasan baru.
Tidak meyakinkan? Pikirkan tentang bulan madu Anda, saat Anda membawa anak atau adik Anda ke taman hiburan, atau saat Anda pergi membaca buku oleh penulis favorit Anda. Maukah Anda menukar pengalaman itu dengan hal lain di dunia?
Jadi, kesimpulannya adalah uang memang tidak lebih dari tanda nilai. Anda diperbolehkan menggunakannya ketika ingin memberi tahu seseorang bahwa Anda menghargai cinta, kerja keras dan kehadiran mereka.
Source | : | Psychology Today |
Penulis | : | Hanny Nur Fadhilah |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR