Nationalgeographic.co.id—Pernahkah Anda melihat kelelawar bergelantungan terbalik di langit-langit gua atau di bawah jembatan?
Posisi tidur yang unik ini mungkin tampak aneh bagi kita, namun bagi kelelawar, ini adalah posisi istirahat yang paling nyaman dan efisien.
Jawaban atas kebiasaan tidur terbalik kelelawar ini ternyata berkaitan dengan evolusi mereka. Para ilmuwan berpendapat bahwa nenek moyang kelelawar adalah mamalia yang hidup di pohon.
Mereka sering meluncur dari pohon ke pohon untuk mencari makanan. Aktivitas meluncur ini secara bertahap mengubah struktur tubuh mereka, terutama anggota depan yang berkembang menjadi sayap.
"Ketika kelelawar berevolusi dari mamalia darat menjadi terbang, mereka mulai dengan meluncur seperti tupai terbang," kata Tara Hohoff, seorang ahli biologi kelelawar dan koordinator Program Konservasi Kelelawar Illinois, seperti dilansir laman Live Science.
Sayangnya, sayap kelelawar tidak sekuat sayap burung. Oleh karena itu, untuk memulai penerbangan, kelelawar lebih mudah jika langsung meluncur dari tempat yang tinggi. Posisi terbalik memungkinkan mereka untuk langsung terjun dan terbang begitu melepaskan cengkeraman pada tempat bertengger.
Selain itu, tubuh kelelawar juga telah beradaptasi dengan sempurna untuk hidup dalam posisi terbalik. Cakar mereka memiliki struktur yang unik, memungkinkan mereka untuk menggenggam permukaan dengan sangat kuat.
"Ketika seekor kelelawar menemukan tempat untuk bertengger, ia mengontraksikan otot-otot yang menempel pada cakarnya, yang membukanya," kata Daniel Pavuk, seorang ahli zoologi dan ketua biologi di Bowling Green State University di Ohio, masih di laman Live Science.
"Ketika cakar menyentuh permukaan tempat bertengger, kelelawar mengendurkan tubuhnya. Hal ini memungkinkan berat tubuhnya untuk menarik tendon yang terhubung ke cakar."
Proses ini terjadi secara otomatis, sehingga kelelawar tidak perlu mengeluarkan banyak energi untuk mempertahankan posisi terbalik.
Selain memudahkan mereka untuk terbang, tidur terbalik juga memiliki beberapa manfaat lain bagi kelelawar. Tidur terbalik juga membantu kelelawar untuk menghemat energi, karena mereka tidak perlu melawan gravitasi saat beristirahat.
Baca Juga: Camazotz, Dewa Kelelawar Mirip 'Batman' dari Mitologi Mesoamerika
KOMENTAR