Lambung kapal Olympic dicat abu-abu muda. “Semata-mata agar tampak fantastis dalam cuplikan berita,” kata John Graves dari National Maritime Museum di London.
Sebagian cuplikan ini digunakan untuk cuplikan berita Titanic setelah bencana. Namun dengan tanda-tanda yang jelas dicoret atau dihapus.
Simon McCallum, kurator arsip di BFI, yakin bahwa misrepresentasi ini menjadi dasar teori konspirasi dan misteri seputar Titanic. Para pembuat film dapat memproyeksikan narasi dan agenda mereka sendiri pada peristiwa tersebut sejak awal.
“Sejarah berubah menjadi mitos dalam hitungan jam dan tentu saja hari setelah tenggelam,” Richard Howells setuju.
Pengusaha yang licik
Cerita seputar J Bruce Ismay, presiden perusahaan yang membangun Titanic, sangat banyak. Ironisnya, hampir semuanya berpusat pada tuduhan tentang kepengecutannya dalam melarikan diri dari kapal yang tenggelam sementara sesama penumpang. Terutama wanita dan anak-anak yang dibiarkan berjuang sendiri.
Semua skenario menggambarkan Ismay sebagai seorang pengecut yang menggertak kapten agar mengemudikan kapal dengan cepat. Ia kemudian menyelamatkan diri dengan melompat ke sekoci penyelamat pertama yang tersedia.
“Setiap pembuat film merasa pengkhianatan itu terlalu ‘menarik’ untuk tidak dimasukkan ke dalam film mereka,” kata Paul Louden-Brown.
“Jika Anda menelusuri asal muasalnya, hal itu bermula dari William Randolph Hearst. Hearst adalah raja surat kabar besar di Amerika Serikat. Ia dan Ismay pernah berselisih bertahun-tahun sebelumnya karena Ismay tidak bekerja sama dengan pers terkait kecelakaan yang menimpa kapal White Star Line.”
Ismay hampir dikecam secara universal di Amerika Serikat, tempat pers sindikasi Hearst melancarkan kampanye pedas terhadapnya. Ia menjulukinya “J Brute Ismay”. Pers itu menerbitkan daftar semua orang yang meninggal. Tapi di kolom orang-orang yang diselamatkan hanya ada satu nama - Ismay.
Beberapa korban selamat mengatakan ia melompat ke sekoci penyelamat pertama. Yang lain mengatakan ia meminta awaknya sendiri untuk mendayungnya pergi. Dan tukang cukur kapal mengatakan Ismay diperintahkan naik ke sekoci oleh Kepala Perwira.
Lord Mersey, yang memimpin Laporan Penyelidikan Inggris tahun 1912 tentang tenggelamnya Titanic, menyimpulkan bahwa Ismay telah menolong banyak penumpang lain. Hal itu dilakukan sebelum menemukan tempat untuk dirinya sendiri di sekoci penyelamat terakhir yang meninggalkan sisi kanan.
Source | : | BBC |
Penulis | : | Sysilia Tanhati |
Editor | : | Mahandis Yoanata Thamrin |
KOMENTAR