Bedanya, material yang diproduksi Arora ini 1,5 juta kali lebih cepat teruraikan dibanding kantung plastik biasa -- yakni benar-benar terpecah hanya dalam waktu 33 hari.
Baca Juga : Peneliti Temukan Vaksin untuk Menyembuhkan Penyakit Kanker Kulit
Atas penemuannya ini, Arora mendapat penghargaan di Innovator to Market Award 2018 dan mendapat perhatian dunia di ajang Intel International Science and Engineering Fair. Meski begitu, Arora mengatakan, dia hanya melakukan tugasnya untuk menjaga Bumi.
“Setiap orang harus melakukan apa pun yang mereka bisa dan aku menjalankan bagianku dengan cara ini,” katanya.
“Mengurangi sampah plastik bisa dilakukan dengan mudah. Misalnya dengan mulai menghilangkan hal yang tidak Anda butuhkan, seperti sedotan plastik. Biasakan minum langsung di gelas, tidak usah pakai sedotan,” pungkas Arora.
#BumiAtauPlastik #SayaPilihBumi
Source | : | National Geographic |
Penulis | : | Gita Laras Widyaningrum |
Editor | : | Gita Laras Widyaningrum |
KOMENTAR