Penerbangan Perdana, Blue Origin Bawa Astronaut Termuda dalam Sejarah

By Ricky Jenihansen, Jumat, 16 Juli 2021 | 09:05 WIB
Blue Origin akan membawa penumpang berusia 18 tahun pada penerbangan berawak pertamanya. (Teslarati)

 

Sebelumnya, New Shepard telah sukses melakukan 15 kali uji penerbangan. Roket ini berhasil mengantongi izin dari Administrasi Penerbangan Federal (FAA) untuk membawa manusia ke luar angkasa pada Senin 12 Juli 2021, sehari setelah penerbangan pesaingnya, Virgin Galactic.

Penerbangan Empat Awak

Dalam penerbangan tersebut, New Shepard akan membawa empat awak, termasuk sang pemilik Jeff Bezos, kemudian saudaranya Mark Bezos, astronaut wanita tertua Wally Funk dan tentunya Oliver Daemen.

Juru bicara Blue Origin menjelaskan, New Shepard hanya membawa empat awak. Keputusan ini demi menawarkan pengalaman yang lebih baik bagi pelanggan dalam penerbangan pertamanya.

Baca Juga: Seks di Luar Angkasa Adalah Hal Serius yang Perlu Dipikirkan

Karyawan Blue Origin berlatih keluar dari kapsul New Shepard setelah penerbangan uji tanpa awak. (Blue Origin via AP)

 

Untuk memberikan rasa aman kepada penumpang, kehadiran astronaut berpengalaman diperlukan ketika New Shepard meluncur dengan kecepatan di atas 3.500 kilometer per jam. Wally Funk dianggap dapat mewakili harapan tersebut sebagai astronaut berpengalaman. Namun demikian, seluruh awak New Shepard tetap akan mendapatkan pelatihan selama dua hari.

New Sephard direncanakan melakukan perjalanan sebelas menit ke tepi ruang angkasa. Roket ini  akan melesat lebih dari 62 mil atau sekitar 100 kilometer melewati Garis Karman—garis imajiner yang membatasi antara atmosfer Bumi dan luar angkasa. Artinya, lebih tinggi dari jangkauan Virgin Galactic yang mencapai 86 kilometer dihitung dari permukaan laut.

 Baca Juga: Tantangan Besar NASA Selanjutnya? Mencuci Pakaian di Luar Angkasa